5 plus

Product Name
Dancow 5 plus

Cara Aman Lindungi Si Buah Hati dari Terik Matahari

Published date

Jalan-jalan maupun bermain-main di luar adalah kegemaran Si Buah Hati. Lindungi dirinya, seperti menggunakan topi maupun baju lengan panjang agar tidak terpapar sinar matahari berlebihan di siang hari.

Berjalan-jalan di luar rumah beserta Si Buah Hati memang menjadi salah satu kegiatan yang menyenangkan. Selain membiarkannya bermain dan bereksplorasi dengan bebas, dekat dengan alam dapat memberikan stimulasi yang baik bagi proses belajar dan tumbuh kembangnya.

Meski begitu, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menjelaskan sinar matahari juga bisa memberikan efek buruk seperti sunburn. Bahkan, IDAI menegaskan bila kanker kulit yang ditimbulkan dari efek buruk sinar matahari lebih mudah terjadi pada Si Buah Hati dibandingkan orang dewasa. Hal ini disebabkan kulit Si Buah Hati lebih tipis, sehingga rentan mengalaminya.

Lakukan beberapa tips di bawah ini untuk melindungi Si Buah Hati dari terik matahari.

Hindari Paparan Langsung Sinar Matahari

Mengajak Si Buah Hati berolahraga sambil menikmati hangatnya sinar matahari pagi memang bagus untuk memaksimalkan penyerapan vitamin D dalam tubuhnya. Namun, menurut IDAI sebaiknya hal itu tidak dilakukan pada kisaran jam 10 sampai 2 siang. Sebab, radiasi sinar matahari di jam tersebut sangat kuat.

Lebih Baik Berlindung dari Paparan Sinar Matahari

Niatan Bunda mungkin baik, mengajak Si Buah Hati jalan-jalan atau sebatas berada di luar rumah agar bisa menikmati udara segar. Meski begitu, jangan sampai Si Buah Hati terpapar sinar matahari langsung, terutama di siang hari. Lebih baik, menurut IDAI berteduh di bawah pohon atau menggunakan payung jika memang terpaksa harus keluar. Misalnya saja, pergi ke playground.

Menggunakan Pakaian Tertutup

Membiarkan Si Buah Hati bermain di luar ruangan memang bisa meningkatkan kreativitasnya. Apalagi banyak hal baru yang bisa dia eksplorasi di luar sana. Namun begitu, tetap berikan perlindungan dari paparan sinar matahari langsung menggunakan pakaian berlengan panjang atau tertutup.

Menurut IDAI cara ini dapat mengurangi efek negatif paparan sinar matahari langsung pada kulit Si Buah Hati. Pilihlah yang berbahan katun agar tidak terlalu panas namun tetap nyaman. Sediakan topi dengan daun yang lebar, agar perlindungan untuknya maksimal.

Menggunakan Tabir Surya

Tidak hanya orang dewasa, IDAI juga menyarankan penggunaan tabir surya untuk Si Buah Hati. Namun, dengan catatan anak tersebut berusia di atas 6 bulan. Selain itu, tabir surya yang digunakan berjenis physical sunscreen yang mengandung titanium oxide atau zinc oxide dengan SPF 30 atau lebih. Jangan lupa pilih yang berlaber broad spectrum dan waterproof. Aplikasikan tabir surya ini 15-30 menit sebelum bepergian atau berenang, pada bagian wajah, punggung tangan dan kaki, ujung telinga dan belakang leher.

Selain perlindungan dari luar, Si Buah Hati juga perlu perlindungan dari dalam. 

Berikan DANCOW 3+ Nutritods untuk Si Buah Hati. Susu pertumbuhan ini diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus, untuk mendukung proses tumbuh kembang Si Buah Hati.

Image Article
Cara Aman Lindungi Si Kecil dari Terik Matahari
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Dukung Eksplorasi Cerdas Si Buah Hati Lewat Beragam Makanan Kaya Omega-3

Published date

Asam lemak omega-3 merupakan nutrisi yang penting untuk menunjang kecerdasan Si Buah Hati. Menurut, praktisi kesehatan Amerika Serikat,  Jaclyn M. Colleta, MD dalam penelitiannya yang terbit di Reviews in Obstetrics & Gynecology pada tahun 2010, omega-3 diperlukan untuk kesuksesan  kesuksesan proses belajar. Selain itu, juga untuk memberi perlindungan terhadap kesehatan mata, 

 

Ada beberapa makanan kaya omega-3 yang baik untuk mendukung proses tumbuh kembang Si Buah Hati.

 

1. Ikan

Ikan salmon, makarel, dan tuna merupakan beberapa bahan makanan yang tinggi asam lemak omega-3. Jenis-jenis ikan berlemak ini juga bermanfaat untuk menjaga tekanan darah dan berkaitan dengan perkembangan kemampuan kognitif Si Buah Hati. 

 

Michele Kadison, RD, ahli gizi yang juga penulis artikel kesehatan selama lebih dari 25 tahun di Livestrong Foundation, menyarankan dua porsi ikan setiap minggu untuk memenuhi kebutuhan asam lemak omega-3. Hal ini untuk menghindari penumpukan merkuri yang kemungkinan terkandung dalam ikan-ikan tersebut.

 

2. Kacang-Kacangan

Kenari juga merupakan sumber alami asam lemak omega-3. Menurut Michele, ¼ cangkir kacang ini mengandung 90,8% dari kebutuhan harian asam lemak omega-3 yang direkomendasikan. Masukkan kenari sebagai kudapan wajib atau tambahkan ke dalam salad dan pasta. Bisa juga dengan mencacah kenari kemudian menaburkannya di atas oatmeal atau sereal siap santap lainnya.

 

3. Telur

Selain dikenal sebagai sumber protein, telur juga merupakan makanan yang mengandung asam lemak omega-3 yang disukai anak-anak. Setiap 50 gram, telur menyediakan 4 mg EPA dan 36 mg DHA, asam lemak omega-3 paling aktif secara biologis. 

 

Berikan variasi dengan memasukkan telur ke dalam menu harian Si Buah Hati, misalnya dimasak menjadi omelet, telur rebus atau Bunda juga dapat membuat makaroni panggang yang berbasis telur.

 

Mengingat manfaat yang diberikan cukup besar, jangan ragu lagi memasukkan makanan tinggi asam lemak omega-3 dalam menu makan Si Buah Hati sehari-hari. 

 

Selain itu, lengkapi juga dengan susu pertumbuhan DANCOW 1+ Nutritods. Produk DANCOW ini merupakan susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler. Susu pertumbuhan ini mengandung 0 gram sukrosa, kalsium, protein, minyak ikan, omega 3, omega 6, serat pangan inulin, Lactobacillus rhamnosus, serta mikronutrien lainnya.

Image Article
Dukung Eksplorasi Cerdas Si Kecil Lewat Beragam Makanan Kaya Omega-3
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Yuk, Cari Tahu 3 Manfaat Infused Water untuk Si Buah Hati

Published date

Setelah green smoothie, kini manfaat infused water atau air putih berisi irisan buah, sayuran, rempah, dan daun herba marak dibicarakan. Rasanya yang segar sangat digemari orang dewasa, bolehkah Si Buah Hati meminumnya? Apa saja manfaatnya untuk kesehatan Si Buah Hati

 

1. Infused Water Mencegah Dehidrasi

Mary L. Gavin, MD, ahli kesehatan anak sekaligus Senior Medical Editor di Kid Health Organization, mengatakan dehidrasi termasuk gangguan kesehatan karena kurangnya asupan cairan. Akibat dari dehidrasi di antaranya adalah lemas, pusing, kulit kering, dan pada kasus yang parah dapat membahayakan jiwa.

 

Salah satu kunci untuk memberikan perlindungan pada tubuh dari dehidrasi adalah minum banyak cairan, terutama setelah bermain dan bereksplorasi di luar rumah. Walau air menjadi pilihan terbaik, anak-anak cenderung malas meminumnya karena rasanya yang tawar. 

 

Infused water bisa jadi solusinya, hanya dengan menambahkan buah-buahan, sayuran, atau rempah-rempah, dan bumbu herba pada sebotol air putih.

 

2. Cegah Kebosanan

Si Buah Hati yang sedang berada pada tahapan usia sekolah mudah mengalami kebosanan jika mengonsumsi makanan atau minuman yang itu-itu saja. Infused water bisa jadi alternatif yang baik untuk mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh dan menunjang proses belajar, tumbuh kembang, serta pengembangan kemampuan kognitif.

 

Libatkan ia untuk menambahkan irisan tipis buah, sayur, bumbu, atau rempah favoritnya. Kombinasinya tidak terbatas dan bisa berganti setiap hari. Untuk rasa yang lebih kuat, Meagan Moyer, MPH, RD, LD, praktisi gizi masyarakat dari Emory University, sekaligus penulis di Emory Health Care Foundation, menyarankan untuk mempersiapkannya semalam sebelumnya dan simpan di lemari pendingin sebelum diminum.

 

3. Nutrisi Tambahan

Terkadang, tanpa disadari konsumsi infused water juga memberikan nutrisi tambahan, yaitu vitamin, mineral, dan antioksidan yang larut dalam air. Meagan menyebutkan beberapa buah seperti jeruk, strawberry, dan kiwi merupakan sumber yang tinggi vitamin C untuk mendukung sistem kekebalan tubuh. 

 

Selain itu, jahe segar dan mint memberikan rasa segar dan memberikan perlindungan dari dalam untuk mencegah sakit perut.

 

Melihat manfaat infused water yang diuraikan di atas, jadi Si Buah Hati boleh kok meminum infused water untuk memenuhi kebutuhan cairan dan memetik manfaat tambahan nutrisinya. Yuk, Bunda, mulai berikan Si Buah Hati infused water.

 

Untuk Si Buah Hati yang memasuki usia sekolah, pastinya membutuhkan nutrisi lengkap untuk beraktivitas. Bunda bisa memberikan susu pertumbuhan DANCOW 5+ Nutritods yang mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zink, vitamin C, vitamin B6, B12, biotin, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Image Article
Yuk, Cari Tahu Manfaat Infused Water untuk Si Kecil
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Saluran Cerna Sehat Membantu Daya Tahan Tubuh Anak Optimal

Published date

Ingin daya tahan tubuh anak optimal dan sehat? Jaga saluran pencernaannya, sebab 80 persen daya tahan tubuh anak terdapat di saluran cerna. Saluran cerna yang sehat membantu anak mendapatkan perlindungan optimal dari terpaan mikroorganisme penyebab penyakit yang masuk melalui mulut.

Ya, sebagian besar zat yang masuk ke dalam tubuh, masuk melalui mulut dan mampir di saluran pencernaan. Sisanya, zat itu masuk ke dalam pori-pori dan saluran pernapasan. Oleh karenanya, saluran cerna perlu dibentengi oleh sistem pertahanan tubuh yang mumpuni. Dengan begitu, kuman-kuman penyebab penyakit yang mampir ke situ bisa dibasmi dan tidak menimbulkan infeksi. Sebaliknya jika sistem pertahanan di saluran cerna melemah, maka  bakteri jahat atau bakteri patogen akan mudah berkembang biak dan menyebabkan penyakit.

Jaga Kesehatan Saluran Cerna

Bagaimana cara membentengi saluran cerna agar dapat melawan serangan penyakit? Kuncinya, saluran cerna Si Buah Hati harus didominasi oleh keberadaan koloni bakteri baik.  Ini kata ahli gizi,  Rita Ramayulis DCN, M.Kes., dari Poltekkes 2 Jakarta, “Kesehatan saluran cerna bergantung pada keseimbangan jumlah mikroorganisme atau bakteri yang tumbuh di dalamnya. Di saluran cerna ini mikroorganisme yang baik dan jahat berkembang biak. Seimbang artinya, jumlah mikroorganisme baik yang ada cukup banyak  untuk menekan perkembangbiakan mikroorganisme jahat.” Berapa banyak mikroorganisme yang ada di saluran cerna? “Tidak hanya miliaran, tapi mencapai triliunan,” jawab Rita.

Jika jumlah bakteri baik bisa mengalahkan populasi bakteri jahat, maka saluran cerna Si Buah Hati aman dan sehat. Sebaliknya, bila jumlah mikroorganisme jahat lebih mendominasi, maka berbagai gangguan kesehatan akan dialami anak. “Bakteri baik laksana sepasukan polisi yang berpatroli di saluran pencernaan, sedangkan bakteri penyebab penyakit adalah penjahat yang akan membuat kekacauan. Bila jumlah polisinya cukup dan penjahatnya tidak banyak, polisi dapat dengan mudah meringkusnya. Sebaliknya, bila jumlah polisinya kurang atau penjahatnya sangat banyak atau kuat, maka kekacauan berupa penyakit tinggal menunggu waktu,” tambah Rita.

Selain menekan populasi bakteri patogen dengan menghadirkan koloni bakteri baik dalam jumlah besar, bakteri baik juga sebaiknya “dipersenjatai” dengan produksi asam laktat dan asam asetat. “Kedua asam ini mampu menjaga kadar pH (kadar keasaman) di saluran pencernaan tetap rendah, sehingga bakteri jahat sulit tumbuh dan berkembang biak,” kata Rita.

Apa sebutan bagi bakteri baik di saluran cerna? Ya, dialah probiotik. Secara umum istilah probiotik dipakai untuk menyebut mikroorganisme hidup yang bila jumlahnya cukup dapat memberikan manfaat dengan menekan bakteri penyebab penyakit.

Sejatinya, setiap anak lahir dengan kadar probiotik yang mencukupi di saluran cernanya. Hanya saja, berbagai faktor seperti masuknya bakteri patogen dalam jumlah banyak, paparan bahan kimia, serta kurangnya asupan prebiotik (makanan untuk probiotik) menyebabkan kadarnya lama-kelamaan tidak mencukupi, sehingga tubuh memerlukan asupan probiotik dari luar, entah berupa suplemen, susu dengan tambahan probiotik, maupun susu yang difermentasi dengan probiotik.

Mulai sekarang, yuk Bunda utamakan asupan makanan berprobiotik agar daya tahan tubuh anak dapat terjaga lebih baik.

Bunda, yuk baca juga artikel tentang saluran cerna sehat lainnya di artikel "Menu Bernutrisi untuk Bantu Jaga Kesehatan Saluran Cerna Si Buah Hati"

 

Image Article
Saluran Cerna Sehat Membantu Daya Tahan Tubuh Anak Optimal
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Khasiat Kombinasi Buah dalam Segelas Jus untuk Si Buah Hati

Published date

Pada usia 1 tahun, gigi-gigi Si Buah Hati sudah menyembul dari dalam gusi. Dia pun sudah bisa menggigit beberapa jenis makanan padat. Hingga Bunda dapat menghidangkan berbagai jenis buah potong untuk cemilannya. Penampilan mangkuk kudapan itu jadi terlihat lebih cantik karena dihiasi bermacam buah yang berwarna-warni. Sementara itu, dia juga memperoleh asupan nutrisi yang lebih baik.

“Sebab setiap buah, mengandung gizi yang berbeda. Buah yang manis mengandung vitamin A, sedangkan buah yang masam mengandung vitamin C,” kata ahli nutrisi dokter Saptawati Bardosono, 23 September 2015.

Agar Si Buah Hati tidak bosan, Bunda tetap boleh menghidangkan buah dalam bentuk cair. Misalnya dengan mencampurkan beberapa jenis buah dan mengolahnya menjadi segelas jus. Dalam buku 35 Resep Jus Sehat untuk Bayi, Anggraeni Prabaningrum dan ahli gizi Ayu Bulan Febri K. D. mengungkapkan khasiat beberapa campuran buah, dalam segelas jus, di antaranya:

Jus Pepaya Jeruk

Kombinasi kedua buah ini sangat baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi Si Buah Hati, juga memperlancar proses metabolisme. Sebab pepaya mengandung kalsium dan magnesium yang sangat tinggi. Sementara enzim papain membantu melindunginya dari sembelit.

Jus Apel dan Labu

Apel dan labu kuning mengandung vitamin A yang sangat tinggi. Jus kombinasi kedua buah ini bisa mencegah dan mengobati influenza. Selain itu, dapat pula menjaga kesehatan mata Si Buah Hati.

Jus Mangga dan Melon Oranye

Bunda, mangga dan melon oranye mengandung beta karoten, antioksidan yang bermanfaat melindungi otak Si Buah Hati. Selain itu, kedua jenis buah kaya akan vitamin C, asam folat, dan vitamin B6. Beragam vitamin itu berkhasiat menurunkan demam bila ia tengah sakit.

Jus Melon Avokad

Avokad atau alpukat memiliki kandungan lemak tak jenuh yang cukup tinggi. Ketika Si Buah Hati mengonsumsinya, lemak tersebut akan menghasilkan energi untuknya beraktivitas. Selain itu, lemak tak jenuh juga sangat bagus bagi perkembangan otaknya.

Agar sajian jus itu tidak mengganggu nafsu makan Si Buah Hati, Bunda harus memperhatikan jam pemberiannya. Yakni 2-2,5 jam sebelum makan besar, atau hanya sebagai selingan di antara dua waktu makan utama. Jangan lupa juga untuk selalu mengimbangi konsumsi buah dengan air minum yang cukup. Sebab buah adalah sumber serat yang berfungsi mengumpulkan massa kotoran untuk dibuang. “Tetapi, kalau serat tidak diimbangi cairan, justru akan mampet,” kata Saptawati. "Sehingga Si Buah Hati malah akan sulit buang air besar."

Image Article
Khasiat Kombinasi Buah dalam Segelas Jus
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Nutrisi Rahasia Agar Si Buah Hati Tidak Mudah Sakit

Published date

Mampu berjalan sendiri merupakan pencapaian terbesar bagi setiap anak. Setelah tahapan ini terlewati, Si Buah Hati akan semakin aktif. Seperti tidak ada lelahnya, ia akan doyan bermain, berlari ke sana-sini, memegang segala benda, hingga menelusuri tempat baru di sekitar rumah. 

Namun memasuki usia toddler, daya tubuhnya belum sempurna seperti anak-anak yang lebih tua. Karena itu, Bunda harus terus menjaga asupan gizi dan nutrisi, juga kesehatan saluran pencernaannya. Beberapa makanan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh Si Buah Hati, adalah:

1. Kacang-Kacangan dan Biji 

Kacang-kacangan mengandung vitamin E yang bisa meningkatkan respons kekebalan tubuh. Asupan ini akan merangsang produksi sel-sel pembunuh alami, sehingga mampu menghilangkan sel-sel germinal berbahaya di tubuh Si Buah Hati. 

Untuk memenuhi kebutuhan akan kacang-kacangan, Bunda bisa memberikannya susu kedelai yang mengandung flavonoid guna menambah daya tahan tubuh.

2. Madu

Bagi tubuh, madu berfungsi sebagai anti-bakteri dan sebagai antioksidan. Tak hanya itu, madu juga mengandung protein penting yang dapat meningkatkan imunitas dan menjaga stamina tubuh. Bila perlu, Bunda bisa memberikan satu sendok makan madu kepada Si Buah Hati setiap hari.

3. Brokoli

Seperti madu, brokoli juga mengandung anti-oksidan. Selain itu, sayuran hijau ini juga memuat vitamin C, vitamin K, beta karoten, kalsium, dan kalium. Agar Si Buah Hati mau menyantapnya, Bunda bisa mengombinasikan brokoli dengan sup ayam. Sajian yang warna-warni tentu lebih menarik di mata Si Buah Hati.

4. Bayam

Sayuran yang kerap dimasak kuah bening ini sarat akan serat, vitamin A dan C, juga asam folat. Bagi pencernaan Si Buah Hati, bayam sangat bermanfaat untuk mengatasi sembelit. Sementara kandungan zat besi yang cukup tinggi dalam bayam akan memberikan energi baginya untuk beraktivitas.

5. Ikan dan Telur

Bunda dapat pula menjaga kekebalan tubuh Si Buah Hati dengan memberikannya menu ikan yang mengandung Omega-3 asam lemak. Sementara telur mengandung vitamin A dan D yang juga baik guna menjaga imunitas tubuh.

6. Buah

Di antara menu sehari-hari, Bunda harus memastikan adanya asupan buah bagi Si Buah Hati. Buah yang mengandung vitamin C akan mampu meningkatkan ketahanan tubuhnya dari infeksi, juga menyembuhkan luka.

7. Probiotik

Probiotik atau bakteri baik akan sangat berguna untuk menjaga kesehatan cerna Si Buah Hati. Dalam sehari-hari, Bunda bisa memberikan probiotik melalui sajian olahan seperti yogurt maupun menu makanan semisalnya gandum, pisang, madu, juga kacang-kacangan. 

Bisa pula memberikannya susu pertumbuhan yang mengandung probiotik, seperti Susu

DANCOW 1+ Nutritods. Ini merupakan produk susu yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Untuk anak usia prasekolah, Bunda bisa memberikan Susu DANCOW 3+ Nutritods. Ini adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Sedangkan untuk Si Buah Hati yang memasuki usia sekolah bisa diberikan DANCOW 5+ Nutritods yang mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zink, vitamin C, vitamin B6, B12, biotin, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Image Article
Nutrisi Rahasia Agar Si Kecil Tidak Mudah Sakit
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Kandungan Sehat Bubur Ayam untuk Buah Hati

Published date

Sarapan sehat dengan menu makanan anak pada pagi hari tak harus melulu dengan nasi maupun roti. Semangkuk bubur ayam juga bagus disajikan sebagai menu makanan sehat untuk anak usia prasekolah.

 

Membiasakan Si Buah Hati untuk sarapan setiap hari adalah bekal yang baik untuk memberikan energi untuk bermain, bereksplorasi, dan menunjang proses belajar, maupun tumbuh kembangnya. Semangkuk bubur ayam yang hangat baik disajikan sebagai makanan sehat untuk anak untuk makan pagi. Simak kandungan kalori dan nutrisinya berikut ini ya.

 

1. Kalori

Kebutuhan kalori anak-anak berbeda setiap usianya. Menurut Departemen Gizi Kemenkes RI, kebutuhan kalori anak-anak berusia 3 tahun hingga 5 tahun baik laki-laki maupun perempuan mulai 1200-1800 kal/hari. 

 

Jumlah tersebut dari makanan anak terbagi dari 10-30% asupan protein, 45-65% dari karbohidrat dan 25-35% dari lemak. Asupan kalori didapatkan dari pembakaran karbohidrat, lemak, dan protein. Semangkuk bubur ayam biasa menghasilkan rata-rata kebutuhan energi total harian sebanyak 372 kkal.

 

2. Protein

Salah satu sumber protein yang bisa ditemukan dalam semangkuk bubur ayam adalah daging ayam. Menurut Pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS), Departemen Gizi Kemenkes RI, satu porsi bubur ayam biasanya setara 240 gram mengandung 372 kkal. 

 

Dari jumlah tersebut terdapat daging ayam yang bisa menyumbangkan protein sebanyak 27,65 gram. Bunda dapat menambahkan beberapa suwiran ayam agar lebih lahap dimakannya. 

 

3. Karbohidrat

Sebagai menu makanan anak pengganti nasi, bubur ayam merupakan sumber karbohidrat. Dari total kalori sebanyak 372 kkal per 240 gram porsi sajian, kandungan karbohidrat dalam bubur ayam sebanyak 36,12 gram. Dengan jumlah karbohidrat tersebut, Si Buah Hati bisa kenyang meski tidak sarapan menggunakan nasi putih.

 

4. Lemak

Seperti halnya makanan lain, bubur ayam juga menyumbangkan lemak. Melansir dari PUGS, Semangkuk porsi bubur ayam sebanyak 240 gram, mengandung lemak sebanyak 12,39 gram. Mengganti suwiran ayam goreng dengan ayam kukus juga bisa mengurangi jumlah lemak dalam bubur ayam. Semakin sedikit gorengan, semakin sehat menu sarapan yang dihidangkan untuk Si Buah Hatil.

 

Lengkapi kebutuhan nutrisi harian dari makanan anak Si Buah Hati dengan DANCOW 3+ Nutritods. Produk DANCOW ini merupakan susu pertumbuhan yang diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun. Kelebihannya adalah  mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3, omega 6, serat pangan, tinggi vitamin A, vitamin  C, Lactobacillus rhamnosus, serta mikronutrien lainnya. 

 

Pastinya, dengan tambahan susu DANCOW 3+ Nutritods Si Buah Hati akan cepat kenyang dan proses tumbuh kembangnya akan terbantu. Berikan ketika sarapan, ya. 

Image Article
Enaknya Bubur Ayam, Menu Makanan Sehat untuk Anak Balita di Pagi Hari
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Sarapan Sehat dengan Sajian Sereal Lezat

Published date

Si Buah Hati wajib sarapan sehat agar memiliki energi untuk bermain, bereksplorasi, dan menunjang proses belajarnya. Anak-anak yang sarapan, mempunyai nilai lebih bagus di sekolah, kemampuan atensi dan penyelesaian masalah lebih baik dan menstimulasi koordinasi mata-tangan.

Salah satu pilihan sarapan sehat yang bisa disajikan sebagai bentuk cinta Bunda adalah sereal lezat. Ada banyak produk yang dijual di pasaran, perhatikan kriteria makanan sereal yang tepat berikut ini ya.

Kandungan Nutrisi Lengkap

Pilih sereal yang dapat memenuhi kebutuhan gizi Si Buah Hati, yaitu yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin, dan mineral. Disarankan agar membiasakan diri untuk membaca label nutrisi di kemasan produk dan membeli sereal yang mengandung lebih sedikit gula, garam, dan lemak jenuh yang bila dikonsumsi secara berlebih dapat memicu risiko penyakit degeneratif seperti penyakit jantung, hipertensi, dan diabetes tipe 2.

Kaya Serat

Konsumsi sarapan kaya serat dapat membuat perut kenyang lebih lama, mencegah makan berlebihan, melindungi kesehatan saluran pencernaan, membantu menurunkan kolesterol LDL, dan mencegah diabetes maupun penyakit jantung. Serat pangan dapat ditemukan di buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian. Dalam produk sereal kemasan, jumlah serat per porsi terdaftar pada label makanan.

Penyajian Sereal

Campurkan buah favorit Si Buah Hati untuk menambah rasa manis alami, dan taburkan biji-bijian atau kacang-kacangan untuk menambah nutrisi. Setelah isinya lengkap, tuangkan susu dingin ke dalam mangkuk agar rasanya lebih nikmat. Bunda juga dapat menggunakan susu pertumbuhan DANCOW 1+ NutriTods agar sereal Si Buah Hati menjadi semakin bergizi karena mengandung minyak ikan dan LA.

Semoga tips-tips di atas dapat membantu Bunda dalam menyajikan makanan sereal yang tidak hanya lezat tapi juga bergizi ya.

Image Article
Sarapan Sehat dengan Sajian Sereal Lezat
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Tidak Ingin Si Buah Hati Ketergantungan Nasi Putih, Begini 5 Caranya!

Published date

Kenalkan beragam sumber karbohidrat, seperti beras merah, gandum, sereal dan roti gandum sebagai penyeimbang nasi putih kepada Si Buah Hati. Hal ini agar kelak ia tidak merasa belum makan sebelum mengonsumsi nasi putih.

Si Buah Hati yang sedang aktif bermain dan bereksplorasi untuk menunjang proses belajar, membutuhkan banyak kalori yang didapat dari asupan karbohidrat, lemak, dan protein. Agar Si Buah Hati tidak mengalami ketergantungan nasi putih, ikuti cara berikut ini.

1. Coba Karbohidrat Kompleks

Karbohidrat kompleks, seperti biji-bijian yang tidak dimurnikan masih mengandung vitamin, mineral, dan tinggi serat yang baik bagi kesehatan. Kandungan ini pun membantu perut merasa kenyang lebih lama, membatasi makanan berlebihan, dan memberikan perlindungan dari risiko obesitas.

2. Penuhi Kebutuhan Si Buah Hati

Untuk dapat tumbuh dan berkembang seiring dengan tahapan usianya, kebutuhan gizi Si Buah Hati tidak hanya diperoleh dari nasi. Menurut Departemen Gizi, Kemenkes RI, selain karbohidrat kebutuhan nutrisi anak-anak juga perlu ditunjang dengan protein, vitamin, lemak, serat dan mineral secara seimbang. 

Nasi putih bukanlah sumber karbohidrat tunggal, ada sereal, oatmeal dan nasi merah sebagai sumber karbohidrat yang juga perlu untuk dikenalkan sejak dini.

3. Sarapan Sehat

Supaya tidak ketergantungan dengan nasi putih, sajikan menu sarapan dengan sumber karbohidrat yang lain. Misalnya, semangkuk sereal siap saji rendah lemak dengan tambahan segelas susu. Tambahkan irisan pisang atau taburan kismis untuk menambahkan cita-rasa manis alami. Selain mudah dan praktis disajikan, menu sarapan ini juga menyehatkan.

4. Makan Siang

Barulah untuk makan siang, bisa disajikan nasi putih dengan suwir ayam bumbu balado, sayur bening dan satu buah pisang. Tidak harus nasi putih, Bunda juga dapat mengombinasikan nasi merah, nugget ayam dan tumis sawi. 

Tidak lupa segelas susu untuk melengkapi kebutuhan nutrisi harian Si Buah Hati tetap optimal. Salah satu susu yang kayak gizi adalah DANCOW 5+ Nutritods. Produk DANCOW ini mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zink, vitamin C, vitamin B6, B12, biotin, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus

Hal terpenting, makan siang Si Buah Hati ini dapat memenuhi kebutuhan karbohidrat, protein, vitamin, dan mineralnya secara seimbang.

5. Makan Malam

Ganti nasi putih dengan beras merah. selain tinggi serat juga kaya vitamin dan mineral yang baik bagi tubuh. Tambahkan ikan atau ayam panggang dan salad atau tumis sayuran. Konsumsi cukup beras merah akan membuat kenyang tanpa membuat perut merasa tidak nyaman saat tidur.

Semoga tips-tips di atas dapat membantu Bunda menghilangkan ketergantungan Si Buah Hati pada nasi putih, ya. Selamat mencoba!

Image Article
Tidak Ingin Si Kecil Ketergantungan Nasi Putih, Begini Caranya!
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

4 Pilihan Bahan Pakaian Nyaman dan Aman Buat Si Buah Hati

Published date

Kulit anak-anak masih sangat halus. Oleh karena itu, dalam pemilihan pakaian, tidak hanya memikirkan model atau tren, tapi juga memberikan perlindungan, kenyamanan dan keamanan yang ditawarkan. 

Selain itu, karena banyaknya aktivitas bermain dan bereksplorasi yang dilakukan Si Buah Hati, Bunda sebaiknya memilih pakaian yang tahan lama dan mudah dibersihkan.

Yuk, simak penjelasan beberapa bahan pakaian yang pas dikenakan olehnya, seperti berikut ini.

1. Katun

Kain katun memberikan sirkulasi udara yang baik bagi tubuh Si Buah Hati dan menjaganya tetap merasa sejuk dalam cuaca panas. Selain itu, kain katun juga lembut dan nyaman untuk kulitnya. 

Umumnya bahan ini dapat dicuci dengan mesin, tapi terkadang membutuhkan proses pengeringan secara manual agar tidak menyusut.

2. Wol

Wol merupakan bahan kain yang terbuat dari serat alami dan sangat baik dikenakan saat cuaca dingin yang membuat badannya tetap hangat, bahkan ketika dalam keadaan basah. 

Namun, perawatannya lebih rumit karena memerlukan pencucian manual atau dry cleaning. Jadi berikan cinta Bunda dengan memilih wol untuk sarung tangan dan topi yang tidak mudah kotor.

3. Poliester

Banyak kain sintetis mengandung bahan kimia dan pewarna yang tidak hilang saat dicuci, sehingga dapat menstimulasi alergi. Poliester adalah salah satu kain produksi manusia yang ditujukan untuk memudahkan perawatan. 

Kain ini bisa dicuci menggunakan mesin dan tahan lama, serta menjaga warna dan bentuk walau sudah dicuci berkali-kali, tapi kurang nyaman jika dibandingkan dengan katun.

4. Akrilik

Akrilik merupakan pengganti untuk kain wol, sehingga banyak ditemukan sebagai kain pembuat sweater, sarung tangan, dan topi. Keunggulannya adalah harga yang lebih murah, jarang menyusut, dan bisa dicuci menggunakan mesin. 

Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk anak-anak, yang rentan terkena aneka macam noda dan kotoran.

Utamakan memilih bahan kain yang terbaik untuk kenyamanan dan keamanan Si Buah Hati, untuk menunjang proses belajar, tumbuh kembang, dan mengembangkan kemampuan kognitifnya.

Untuk menjaga kesehatan Si Buah Hati, Bunda bisa memberikan DANCOW 5+ Nutritods. Ini merupakan susu pertumbuhan yang mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zink, vitamin C, vitamin B6, B12, biotin, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Image Article
Pilihan Bahan Pakaian Nyaman dan Aman Buat Si Kecil
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off