Kenali Tanda Perkembangan Psikomotorik Si Buah Hati
Bunda, perkembangan psikomotorik adalah salah satu yang harus diperhatikan dari Si Buah Hati. Kemampuan psikomotorik dikenal juga sebagai kecerdasan kinestetik, yaitu kemampuan menggunakan gerak seluruh tubuh untuk mengekspresikan ide, pemikiran dan perasaan. Kemampuan ini meliputi keterampilan menggunakan tangan dan organ tubuh lainnya dalam koordinasi, keseimbangan, keterampilan, kekuatan, kelenturan, kecepatan, dan keakuratan terhadap rangsangan.
Perkembangan psikomotorik sendiri merupakan awal dari kecerdasan dan emosi Si Buah Hati. Di usia emasnya, 1-2 tahun, gerak motorik kasar dan halus Si Buah Hati sebaiknya sesuai dengan perkembangan otaknya. Misalnya, di usia setahun Si Buah Hati sudah bisa berjalan maju dan mundur, menaiki tangga, makan sendiri walau belum sempurna, minum dengan gelas meskipun dibantu.
Beca Juga: Kemandirian di Balik Mengajari Si Buah Hati Minum Sendiri
Nah, di usia berikutnya gerak otot dan koordinasi Si Buah Hati lebih kompleks lagi. Usia dua tahun, Si Buah Hati seharusnya sudah bisa berlari, naik-turun tangga sendiri, melempar dan menendang bola walau belum sempurna, membongkar dan mengembalikan barang, dan tidak suka kalau popoknya basah atau kotor. Ketika masuk usia tiga hingga lima tahun, Si Buah Hati sudah mampu mengindikasikan buang air kecil dan besar, serta lebih efektif menggerakkan tubuh, seperti berhenti, berlari, berputar.
Semua perkembangan psikomotorik itu tidak hanya serta-merta secara alami bisa muncul pada Si Buah Hati. Bunda perlu memberikan stimulasi yang tepat karena perkembangan ini sangat tergantung pada pengaruh lingkungan Si Buah Hati. Faktor pola asuh juga penting. Bunda tidak perlu bersikap otoriter atau menuntut anak menjadi penurut. Sikap seperti itu hanya membuat Si Buah Hati merasa canggung, tidak percaya diri, dan tertekan.
Ajak Si Buah Hati untuk bermain sambil melatih gerak motorik kasar dan halusnya. Bunda bisa memberikan permainan melompat dengan satu kaki, menari, bermain bola, bermain puzzle, dan menggambar. Kegiatan sehari-hari pun bisa menstimulasi psikomotoriknya. Misalnya, Bunda mengajarkan mencopot dan memakai sepatu, mengancingkan baju, melepas celana, dan makan sendiri.
Satu hal yang penting pula untuk semakin mendukung perkembangan psikomotorik Si Buah Hati adalah memberikan asupan makanan yang cukup. Bunda perlu memperhatikan pola makannya supaya perkembangan tubuh dan otak Si Buah Hati sesuai usianya. Pastikan Si Buah Hati mendapatkan makanan bergizi lainnya setiap hari.
DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Nutrisi di DANCOW 1+ Nutritods dapat membantu melindungi tubuh Si Buah Hati agar ia kebal dari penyakit. Bunda pun tidak perlu khawatir Si Buah Hati akan mudah sakit saat aktif.
