Narasumber

Sesi Tanya:

-

Sesi Jawab:

-

Comments


Narasumber

Sesi Tanya:

-

Sesi Jawab:

-

Comments


Narasumber

Sesi Tanya:

-

Sesi Jawab:

-

Comments

Semakin Besar Usia Anak, Semakin Besar Kebutuhan Gizinya

Published date

Memasuki usia Toddler (1-3 tahun), Si Buah Hati mulai aktif bermain dan bereksplorasi di lingkungan sekitarnya. Selain itu, masa tumbuh kembangnya juga mengalami peningkatan yang pesat. Gizi anak yang tercukupi adalah salah satu kunci untuk mendukung optimalnya proses perkembangan ini. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan agar Bunda memenuhi kebutuhan gizi Si Buah Hati, terutama pada dua tahun pertamanya. Ini karena segala perkembangan yang terjadi di usia ini tidak dapat diulang kembali. Untuk itu, Bunda diharapkan dapat mengajarkan Si Buah Hati pentingnya menerapkan pola makan sehat sejak dini.

Kebutuhan Gizi Anak Berbeda dengan Orang Dewasa

Faktanya, jika dibandingkan dengan orang dewasa, kebutuhan gizi anak usia Toddler itu sekitar dua kali lebih banyak, Bunda. Angka Ini didapatkan dari perbandingan kebutuhan energi antara anak usia 1-3 tahun dan usia 19-29 tahun per berat badan, berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan untuk masyarakat Indonesia tahun 2019.

 

Selain itu, seiring dengan tahap perkembangan Si Buah Hati, kebutuhan gizinya juga semakin meningkat. Anak usia satu, tiga, dan lima tahun, misalnya, mempunyai kebutuhan nutrisi yang berbeda. Ahli gizi Dr. (c) Rita Ramayulis, DCN, MKes, mengatakan, semua zat gizi dibutuhkan semua kelompok usia tersebut, tetapi dengan jenis berbeda.

 

“Semakin besar anak, semakin besar kebutuhan akan zat gizi di usia tersebut. Usia 4-6 tahun pasti lebih tinggi kebutuhannya karena sedang bertumbuh fisiknya dan berkembang kecerdasannya, begitu juga pembentukan sistem imunitasnya,” jelasnya. Tetapi nanti jika telah melewati masa itu dan memasuki masa dewasa sekitar usia 16-17 tahun, kebutuhan gizi anak akan berkurang karena pertumbuhannya mulai melambat.

 

Memastikan Si Buah hati mendapatkan asupan gizi yang cukup, bisa menjadi tantangan bagi Bunda. Ini karena di usia Toddler, Si Buah Hati rentan terhadap penyakit infeksi yang berisiko menghambat penyerapan nutrisinya, dan juga kecenderungan perilaku anak untuk pilih-pilih makanan. Menurut hasil penelitian dari Sandjaja (2013), anak yang memasuki masa Toddler di daerah perkotaan dan perdesaan di Indonesia masih belum dapatkan gizi mikro yang cukup, misalnya zat besi, asam folat, vitamin A, dan vitamin C.

 

Panduan Gizi Seimbang untuk Toddler Indonesia

Supaya asupan gizi Si Buah Hati usia Toddler dapat tercukupi, Bunda perlu mengetahui beberapa pedoman yang direkomendasikan Kementerian Kesehatan RI berikut ini:

  1. Konsumsi makan sehari-hari harus mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah (porsi) yang sesuai dengan kebutuhan setiap orang atau kelompok umur. Definisi  gizi seimbang  sendiri meliputi: cukup secara kuantitas, dan cukup secara kualitas.

  2. Mengandung berbagai zat gizi (energi, protein, vitamin dan mineral) yang  diperlukan  tubuh untuk  tumbuh (pada anak-anak),  untuk menjaga kesehatan anak, dan untuk melakukan  aktivitas  dan fungsi  kehidupan sehari-hari (bagi  semua  kelompok umur  dan  fisiologis).

  3. Menyimpan zat gizi untuk  mencukupi  kebutuhan tubuh, yang terdiri atas:

  • Zat tenaga atau energi, diperlukan untuk melakukan aktivitas fisik sehari-hari yang sebagian besar diperoleh dari bahan pangan sumber karbohidrat, lemak, dan protein.

  • Zat pembangun atau protein, penting untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel rusak yang didapatkan dari bahan makanan hewani atau tumbuh-tumbuhan (nabati).

  • Zat pengatur atau vitamin dan mineral, berperan untuk proses metabolisme atau bekerjanya fungsi organ tubuh yang dapat diperoleh dari sayuran dan buah-buahan.

 

Baca Juga: Pentingnya Vitamin A agar Daya Tahan Tubuh Anak Kuat 

 

Bunda juga dapat memberikan susu untuk membantu mencukupi asupan gizi Si Buah Hati. Kuncinya anak harus mendapat gizi seimbang berdasarkan kelompok bahan makanan yang disebutkan di atas.

 

Bunda juga dapat membantu lengkapi asupan nutrisi Si Buah Hati dengan memberikan susu pertumbuhan. Inovasi baru dari DANCOW 1+ Nutritods, susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus. Dengan gizi yang tercukupi, Bunda dapat mendukung perlindungan eksplorasinya.

Semoga dengan membaca fakta di atas, Bunda bisa lebih memperhatikan kebutuhan gizi anak, ya. Nah, mau tahu fakta lain seputar pentingnya masa Toddler? Bunda bisa dapatkan infonya di DANCOW Parenting Center.

#Nutritods101

Image Article
Kebutuhan Gizi Anak Tercukupi
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Dua kali lebih banyak
Quiz Answer 1 B
Tiga kali lebih banyak
Quiz Answer 1 C
Empat kali lebih banyak
Quiz Answer 1 D
Lima kali lebih banyak
Quiz Answer 2 A
Zat besi
Quiz Answer 2 B
Asam folat
Quiz Answer 2 C
Vitamin A
Quiz Answer 2 D
Karbohidrat
Quiz Answer 3 A
Karbohidrat
Quiz Answer 3 B
Lemak
Quiz Answer 3 C
Protein
Quiz Answer 3 D
Mineral
Quiz 1
Berapa banyak rata-rata kebutuhan gizi anak, jika dibandingkan orang dewasa?
Quiz 3
Zat gizi yang fungsinya sebagai zat pembangun adalah ...
Quiz 2
Di bawah ini adalah zat yang termasuk ke dalam mikro nutrisi, kecuali ...
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
C


Narasumber

Sesi Tanya:

-

Sesi Jawab:

-

Comments


Narasumber

Sesi Tanya:

-

Sesi Jawab:

-

Comments

Tunjukkan Rasa Cinta Ibu dengan Kegiatan yang Mengasah Kemampuan Kognitif Si Buah Hati

Published date

Bunda, ada banyak cara untuk menunjukkan rasa cinta Ibu kepada Si Buah Hati. Beberapa di antaranya adalah dengan mendukung ia terus bereksplorasi serta memberikan stimulasi dan nutrisi yang baik untuk meningkatkan berbagai kemampuannya. 

 

Salah satu kemampuan Si Buah Hati yang perlu terus diasah agar tumbuh kembangnya optimal adalah kemampuan kognitif. Karena dengan memiliki kemampuan inilah Si Buah Hati nantinya dapat berpikir, mengeksplorasi, serta menjadi dasar untuknya dalam mengembangkan pengetahuan atau memecahkan masalah di kemudian hari.

  

Untuk mengembangkan kemampuan kognitif Si Buah Hati, salah satu pola asuh anak usia dini yang bisa Bunda gunakan adalah memberikan stimulasi yang tepat. Misalnya dengan melakukan berbagai kegiatan sederhana tapi bermanfaat di rumah untuk merayakan momen-momen berharga seperti Hari Ibu. 

 

Nah, kali ini tak ada salahnya Bunda dan Si Buah Hati melakukan beberapa kegiatan yang dapat menstimulasi kemampuan kognitifnya berikut ini.

 

1. Menyanyi Bersama
Mengajak Si Buah Hati bernyanyi lagu yang menunjukkan rasa cinta Ibu tak hanya sekadar kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan, tapi juga bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan kognitifnya. 

 

Bunda bisa mengajak Si Buah Hati menyanyikan lagu anak-anak bersama-sama, misalnya lagu “Sayang Semuanya” yang berisi tentang cinta kepada orang tua dan keluarga, sambil melakukan beberapa gerakan mudah yang bisa diikuti Si Buah Hati.

 

Menurut berbagai penelitian, ada kaitan yang erat antara musik dan perkembangan kognitif anak-anak. Jika Bunda perhatikan, lagu anak-anak biasanya banyak memiliki kata yang diulang-ulang serta mengandung rima. Inilah yang kemudian membantu meningkatkan kemampuan mengingat serta kemampuan kognitif Si Buah Hati. 

 

Dilansir dari artikel Dr.Shelly Cooper, seorang pengajar dan peneliti di bidang musik, lagu dapat membantu perkembangan otak, menambah kosakata, hingga membantu orang menjadi lebih sukses dalam bidang pelajaran.

 

2. Menghias Kartu Ucapan

Ajak Si Buah Hati untuk menghias kartu ucapan dengan berbagai stiker lucu. Untuk menstimulasi kemampuan kognitifnya, saat menempelkan stiker sebaiknya Bunda memperkenalkan bentuk dan warna stiker kepada Si Buah Hati. 

 

Misalnya, saat menempel stiker berbentuk segitiga berwarna merah, ulanglah kata-kata “segitiga” dan “merah” kepada Si Buah Hati. Kemudian, ajukan juga pilihan sederhana, misalnya “Adik mau tempel stiker yang ini atau yang ini?” kepada Si Buah Hati  untuk melatih kemampuan kognitifnya dalam mengambil keputusan.

 

3. Mewarnai Bingkai Foto

Bunda juga bisa mengajak Si Buah Hati mewarnai bingkai foto yang terbuat dari kertas. Kegiatan ini dapat membantu Si Buah Hati mengembangkan kreativitas dan imajinasinya untuk meningkatkan kemampuan kognitif. 

 

Sambil mewarnai, Bunda juga bisa memperkenalkan nama warna-warna yang digunakan kepada Si Buah Hati untuk mengasah kemampuan kognitifnya yang berkaitan dengan pengenalan warna.

 

Selain memberikan stimulasi lewat berbagai kegiatan menyenangkan tadi, pastikan juga kebutuhan nutrisi Si Buah Hati seimbang dan terpenuhi ya, Bunda. Dengan begitu, kemampuan kognitif Si Buah Hati serta tumbuh kembangnya dapat berlangsung optimal. 

 

DANCOW 1+ Nutritods. Produk DANCOW yang satu ini adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

 

Bunda juga bisa menunjukkan rasa cinta ibu kepada Si Buah Hati dengan mengajaknya melakukan berbagai aktivitas menarik lainnya yang bermanfaat bagi tumbuh kembangnya. 

 

*Berdasarkan hasil uji coba 361 anggota Home Tester Club Indonesia April 2020

 

 
Image Article
Menunjukkan rasa cinta ibu dengan bernyanyi bersama
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Kemampuan mengingat & kognitif
Quiz Answer 1 B
Kemampuan motorik & sensori
Quiz Answer 1 C
Kemampuan sosial & emosional
Quiz Answer 1 D
Kemampuan berhitung & menulis
Quiz Answer 2 A
Membaca tulisan
Quiz Answer 2 B
Menghitung angka
Quiz Answer 2 C
Mengambil keputusan
Quiz Answer 2 D
Memecahkan masalah
Quiz Answer 3 A
Kreativitas
Quiz Answer 3 B
Imajinasi
Quiz Answer 3 C
Menghitung angka
Quiz Answer 3 D
Mengenal warna
Quiz 1
Lagu anak-anak memiliki lirik dengan kata-kata yang diulang serta berima sehingga membantu mengembangkan?
Quiz 3
Kemampuan berikut ini dapat dikembangkan lewat kegiatan mewarnai, kecuali?
Quiz 2
Mengajukan pilihan dapat membantu mengasah kemampuan Si Buah Hati dalam hal?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
C

Ide Menu Harian Anak untuk Si Buah Hati yang Sudah Disapih

Published date

Saat Si Buah Hati memasuki masa penyapihan, tentunya Bunda membutuhkan banyak pertimbangan, apa saja makanan dan nutrisi yang harus masuk ke dalam menu harian anak. Hal ini penting karena memberikan asupan untuk Si Buah Hati tak boleh sembarangan. Apalagi dalam kondisi seperti saat ini, memberikan nutrisi yang lengkap dan seimbang penting untuk membantu menjaga daya tahan tubuh Si Buah Hati.

 

Salah satu hal yang harus diperhatikan saat membuat menu harian anak 1 tahun yang sudah disapih adalah, bahan-bahan di dalam menu tersebut sebaiknya memiliki nutrisi yang lengkap dan seimbang. Namun Bunda tak perlu khawatir atau bingung menyusun menu makanan Si Buah Hati sehari-hari, yuk coba intip beberapa kreasi menu yang bisa bantu penuhi asupan nutrisinya berikut ini.

1

  1. Nasi Tim Ayam Brokoli Tahu
    Untuk Si Buah Hati yang memasuki usia 1 tahun, Bunda sudah bisa memberikan nasi tim yang halus. Salah satu resep makanan anak sehat yang bisa dicoba adalah nasi tim ayam brokoli tahu. Cara membuatnya, Bunda tinggal menumis 1 siung bawah putih dan 1 sendok makan bawang bombay yang sudah dicincang menggunakan margarin hingga harum. Lalu tambahkan sedikit ayam cincang dan tomat cincang yang sudah dibuang biji dan kulitnya. Tambahkan juga tahu rebus yang sudah dihancurkan serta brokoli rebus yang sudah dicincang. Campur seluruh bahan tumisan ini dengan bubur dan saring hingga mendapatkan nasi tim yang halus.


Ayam dan tahu merupakan sumber protein yang baik untuk Si Buah Hati, sedangkan sayur seperti brokoli selain mengandung protein dan serat juga mengandung vitamin A, C, E, K, dan mineral seperti zat besi, kalsium, dan magnesium.

 

  1. Sup Krim Ayam Jagung
    Membuat sup krim ayam jagung untuk Si Buah Hati sebenarnya tidak sulit kok, Bunda. Tumis bawang putih, bawang bombay, potongan wortel dan daun bawang hingga harum, lalu masukkan ke dalam panci berisi air rebusan ayam. Tambahkan potongan ayam dan jagung yang sudah dihaluskan pakai blender ke dalam panci, kemudian masukkan larutan maizena dan sedikit susu untuk mengentalkan sup.

 

Selain sebagai salah satu sumber karbohidrat dan protein, jagung juga mengandung asam lemak berupa omega 3 dan omega 6. Vitamin A dan E yang berperan sebagai antioksidan alami untuk meningkatkan imunitas tubuh pun bisa ditemukan dalam jagung. Jadi tak ada salahnya menambahkan bahan makanan yang satu ini ke dalam menu makanan Si Buah Hati. 

 

2

 

Baca Juga: Makanan Untuk Balita Tak Boleh Asal Kenyang, Gizinya Juga Harus Seimbang

 

3. Puree Apel & Wortel

Apel dan wortel juga merupakan bahan makanan kaya nutrisi yang baik untuk Si Buah Hati. Apel mengandung senyawa flavonoid, antioksidan yang dapat menghalau radikal bebas yang merusak sel tubuh. Sedangkan wortel kaya akan kandungan alpa dan beta karoten yang akan diubah menjadi vitamin A dalam tubuh. Wortel juga mengandung lutein, zat antioksidan yang baik bagi kesehatan mata. Kedua bahan makanan ini bisa Bunda olah menjadi puree untuk menu makanan Si Buah Hati dengan cara mengukus apel dan wortel hingga empuk, kemudian dihaluskan dengan blender.

 

Selain dari berbagai ide menu harian anak tadi, Bunda juga bisa memberikan susu pertumbuhan untuk Si Buah Hati. Namun, pilihlah susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang memang baik untuk mendukung tumbuh kembang Si Buah Hati seperti kalsium, omega 3, omega 6, atau vitamin lainnya.   

 

9 dari 10 Ibu berpendapat, DANCOW 1+ Nutritods bantu anak saya terlihat aktif*. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan  yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan  0 gram sukrosa, lebih  banyak laktosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6,serat pangan inulin dan mikronutrient lainnya  serta Lactobacillus rhamnosus. Dengan asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang, Bunda dapat membantu #TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati.

 

Tak hanya untuk membantu menjaga daya tahan tubuh Si Buah Hati, nutrisi yang lengkap dan seimbang juga dibutuhkan dalam menu harian anak agar tumbuh kembang Si Buah Hati lebih optimal. Yuk, cari tahu nutrisi penting apa lagi yang wajib dikonsumsi Si Buah Hati agar Bunda dapat membantu lindungi eksplorasinya di sini.

 

*Berdasarkan hasil uji coba 361 anggota Home Tester Club Indonesia April 2020

Image Article
1.	Menu harian anak untuk Si Buah Hati
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Kandungan nutrisi dalam makanan
Quiz Answer 1 B
Jumlah makanan harus banyak
Quiz Answer 1 C
Rasa makanan yang enak
Quiz Answer 1 D
Harga bahan makanan
Quiz Answer 2 A
Ayam
Quiz Answer 2 B
Brokoli
Quiz Answer 2 C
Jagung
Quiz Answer 2 D
Apel
Quiz Answer 3 A
Tiroid
Quiz Answer 3 B
Asam lemak tak jenuh
Quiz Answer 3 C
Zinc
Quiz Answer 3 D
Flavonoid
Quiz 1
Saat mempertimbangkan menu makanan harian untuk Si Buah Hati yang memasuki masa penyapihan, apa yang harus Bunda perhatikan?
Quiz 3
Buah apel kaya akan kandungan senyawa bernama?
Quiz 2
Bahan makanan yang tak hanya sumber karbohidrat dan protein tapi juga mengandung omega 3, omega 6, serta vitamin A dan E adalah?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
D

Nutrisi Penting untuk Bantu Kemampuan Eksplorasi Si Buah Hati

Published date

Ayo Bunda, pastikan menu harian Si Buah Hati mengandung makronutrien, mikronutrien, probiotik, dan prebiotik seperti di bawah ini, untuk terus mendukungnya aktif bereksplorasi!

Bantu lengkapi asupan nutrisi Si Buah Hati dengan memberikan DANCOW 1+ Nutritods. Ini merupakan produk susu yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Untuk anak usia prasekolah, Bunda bisa memberikan Susu DANCOW 3+ Nutritods. Ini adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Sedangkan untuk Si Buah Hati yang memasuki usia sekolah bisa diberikan DANCOW 5+ Nutritods yang mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zink, vitamin C, vitamin B6, B12, biotin, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus

Image Article
#TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Sebagai #PartnerBunda, DANCOW Nutritods Bantu #TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati

Published date

Apa Kata Bunda Tentang DANCOW Nutritods?

Bunda Iswatun

Bogor

Selama satu minggu, anak saya sudah minum DANCOW 1+ Nutritods. Alhamdulillah, dia cocok dengan susunya dan dia jadi terlihat aktif.

Saya merekomendasikan DANCOW 1+ Nutritods untuk para Bunda lainnya.

Bunda Devi

Jakarta Utara

Memasuki usia 14 bulan, saya mencari susu pertumbuhan untuk Asheeqa. Alhamdulillah dia suka dengan DANCOW 1+ Nutritods rasa Madu.

Setelah minum DANCOW 1+ Nutritods, anak saya jadi terlihat aktif. Pokoknya, happy banget deh!

Bunda Susi

DIY Yogyakarta

Alhamdulillah, anak saya sangat suka minum susu DANCOW. Setelah mencoba minum DANCOW 3+ Nutritods, dia jadi terlihat aktif saat bermain dengan teman- temannya.

Terima kasih DANCOW, sudah membantu memberikan anak saya nutrisi yang bisa mendukung masa pertumbuhannya.

Image Article
#TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off