Kenapa Ibu Hamil Susah Tidur? Ini Penjelasannya!
28-11-2023

Masa kehamilan adalah salah satu masa yang membahagiakan bagi perempuan karena tak lama lagi Si Buah Hati yang ditunggu-tunggu akan segera hadir. Namun kadangkala masa kehamilan juga diikuti sejumlah gangguan, salah satunya adalah susah tidur.
Insomnia menjadi masalah tidur yang paling sering dialami ibu hamil. Keluhan susah tidur bahkan tak jarang semakin meningkat seiring bertambahnya usia kehamilan. Jika tak ditangani, kondisi ini tentu bakal memengaruhi suasana hati hingga fisik Bunda. Lalu kenapa ibu hamil susah tidur? Apa saja penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya?
Kenapa Ibu Hamil Susah Tidur?
Menurut American Pregnancy Association, insomnia saat menjalani masa kehamilan adalah hal yang wajar dan umum dialami 78 persen ibu hamil. Untuk mengatasinya, penting untuk mengetahui lebih dulu kenapa ibu hamil muda susah tidur dan gelisah.
Heartburn
Heartburn adalah salah satu keluhan yang lazim dialami ibu hamil yang akhirnya membuat susah tidur. Heartburn adalah sensasi terbakar di bagian tengah dada dan naik ke tenggorokan. Kondisi ini mungkin terjadi karena asam lambung.
Perubahan hormon
Kenapa ibu hamil muda susah tidur malam? Saat hamil trimester pertama, Bunda mungkin akan menghadapi perubahan fisik dan hormon. Perubahan ini dapat memicu ibu hamil menjadi susah tidur. Hal ini karena perubahan hormon cenderung memicu perubahan suasana hati, kecemasan hingga susah konsentrasi.
Sering buang air kecil
Lalu apa lagi penyebab kenapa ibu hamil susah tidur malam? Hal itu salah satunya adalah peningkatan frekuensi buang air kecil. Ini biasanya dirasakan saat hamil trimester tiga, ketika posisi janin mulai menekan kandung kemih.
Sindrom kaki gelisah
Kondisi ibu hamil terutama pada trimester ketiga kehamilan tak jarang mengalami sindrom kaki gelisah. Gangguan kesehatan ini memicu sensasi merinding, menggelitik atau sesuatu yang bikin Bunda tak tahan untuk terus menggerakkan kaki. Kondisi ini diperkirakan memengaruhi sepertiga ibu hamil hingga membuat mereka susah tidur. Riset US National Sleep Foundation mencatat 15 persen ibu hamil mengalami sindrom kaki gelisah yang mengganggu kualitas tidur mereka.
Cemas jelang persalinan
Penyebab kenapa ibu hamil sudah tidur yang lain adalah kecemasan. Mengutip Pakistan Journal of Medical Sciences, penyebab ibu hamil tua susah tidur tak lepas karena merasa cemas menjelang persalinan. Meski wajar terjadi, penting memperbaiki waktu tidur selama akhir kehamilan untuk mengurangi risiko depresi pascamelahirkan.
Baca Juga: Kenapa Anak Susah Disapih? Simak di Sini!
Tips Atasi Susah Tidur pada Ibu Hamil
Demi menanti Si Buah Hati, pada masa kehamilan Bunda kadang harus merasakan sakit punggung, kecemasan, nyeri bagian perut, ukuran perut membesar hingga ada perubahan hormon yang membuat gangguan tidur. Namun jangan khawatir. Ada sejumlah cara untuk mengatasi gangguan tidur atau insomnia yang Bunda alami.
- Ciptakan kondisi yang nyaman
Ciptakan lingkungan tidur yang sejuk, gelap, dan tenang serta jauhkan perangkat elektronik dari kamar tidur. Pakai lampu malam sebagai ganti lampu di atas kepala untuk menghindari terlalu sering terbangun saat bepergian ke kamar mandi.
- Perhatikan posisi tidur
Bunda dapat tidur berbaring miring ke kiri dengan lutut dan pinggul ditekuk serta bantal di antara lutut, di bawah perut, dan di belakang punggung. Hal ini untuk mengurangi tekanan pada punggung bagian bawah.
Selain itu bantalan pemanas di punggung dapat mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kualitas tidur. Tidur menghadap ke sebelah kiri juga dapat meningkatkan jumlah darah dan nutrisi yang menuju plasenta. Posisi tersebut juga dapat membantu Bunda mengurangi sakit punggung.
- Tambahkan bantal
Bantal tambahan sangat berguna untuk membantu mendapatkan kenyamanan bagi ibu hami, terutama bagi yang sedang hamil tua. Bunda dapat menggunakan bantal untuk menopang bagian tengah tubuh, punggung bawah, serta sela-sela lutut untuk mengurangi nyeri punggung.
Beberapa ibu hamil mungkin lebih memilih bantal kehamilan yang dirancang khusus untuk mengakomodasi kebutuhan perubahan tubuhnya. Melansir American Pregnancy Association, kini banyak bentuk bantal hamil yang bisa digunakan sebagai penunjang untuk mendapatkan kualitas tidur.
- Relaksasi
Rutin relaksasi ketika masa kehamilan dapat membantu mengurangi rasa cemas, lho, Bunda. Jika tubuh rileks, otomatis kualitas tidur Bunda akan meningkat serta terhindar dari gangguan tidur. Studi pada tahun 2015 dalam jurnal Obstetric Medicine menyebutkan meditasi dan relaksasi dapat membantu menurunkan insomnia pada kehamilan.
Itu dia ulasan penyebab kenapa ibu hamil susah tidur serta solusi untuk mengatasinya. Ingat, waktu tidur berkualitas sangat penting untuk menjaga kesehatan ibu hamil beserta janin. Oleh karena itu, setiap gangguan tidur perlu segera diatasi, ya Bunda!