Bagaimana Menentukan Usia yang Tepat Untuk Anak Memulai Berpuasa?
21-12-2023
Menjelang bulan Ramadan, banyak orang tua yang mulai mengenalkan arti puasa pada anak-anaknya sebagai salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh umat Islam. Bahkan, tak jarang juga orang tua yang mengajak anak-anaknya untuk berpuasa, meski baru setengah hari. Untuk mengetahui anak wajib puasa umur berapa, yuk simak penjelasannya berikut ini.
Pengertian Berpuasa
Sebelum mengajak anak berpuasa, penting untuk menjelaskan arti puasa dengan bahasa yang sederhana. Pengertian puasa menurut Kementerian Agama Republik Indonesia adalah menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa mulai dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari disertai dengan niat-niat tertentu. Puasa disebut juga menahan makan dan minum, hawa nafsu, dan perbuatan dan perkataan tidak baik yang dilarang oleh agama.
Pertimbangan dalam Menentukan Usia yang Tepat bagi Anak untuk Mulai Puasa
Seperti disebutkan di atas, usia anak wajib puasa adalah saat mereka sudah balig atau dewasa, umumnya saat anak-anak mulai memasuki usia 10 tahun. Meski begitu, sebagian besar anak-anak sudah mulai ikut latihan berpuasa pada saat usia 7 tahun dengan memerhatikan kondisi fisik dan kemampuan tubuhnya. Anak-anak usia 7 tahun diperbolehkan untuk berpuasa penuh maupun setengah hari.
Salah satu pertimbangan sekaligus tanda anak siap puasa adalah mereka sebaiknya memiliki berat badan yang sesuai dengan usianya. Jika anak-anak dalam kondisi sehat dan berat badannya sesuai dengan usianya, maka tidak masalah jika Bunda mengajarkan mereka untuk latihan berpuasa.
Pertimbangan selanjutnya adalah kemampuan anak-anak dalam menahan lapar dan haus. Untuk mengetahuinya, coba tunda waktu sarapan atau makan siangnya. Jika mereka bisa bersabar menahan rasa laparnya, maka kemungkinan besar anak-anak sudah siap untuk berpuasa.
Ciri-ciri anak siap puasa juga bisa dilihat dari kemampuannya dalam mengendalikan emosi yang dimilikinya. Jika anak-anak masih sering marah, tantrum, atau menangis, maka hal ini menunjukkan bahwa mereka masih belum siap untuk berpuasa. Alih-alih memaksanya, sebaiknya tunggu hingga mereka benar-benar siap berpuasa ya, Bunda.
Baca Juga : Cara Melatih Puasa untuk Anak
Persiapan saat Anak Mulai Latihan Berpuasa
Pada dasarnya, orang tua bisa mulai mengenalkan suasana Ramadan saat anak berusia tiga tahun. Mengingat anak dalam usia ini masih belum paham pengertian puasa dengan baik, orang tua bisa mulai menjelaskan beberapa kebiasaan yang dilakukan saat bulan Ramadan, seperti aktivitas sahur, berbuka puasa, dan salat tarawih berjamaah di masjid tanpa memaksanya untuk ikut melakukannya. Persiapan yang paling penting untuk dilakukan ketika mulai mengenalkan puasa pada anak adalah mencukupi kebutuhan gizi anak dengan baik. Tujuannya adalah agar mereka bisa berpuasa dengan lancar dan tetap dapat beraktivitas tanpa mudah merasa lemas, lapar, dan haus. Beberapa persiapan yang bisa Bunda lakukan antara lain:
Menyiapkan menu sahur dan buka puasa yang bergizi seimbang untuk anak, yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan serat. Contohnya adalah nasi, sayur, daging, dan buah. Agar momen berpuasa di bulan Ramadan menjadi lebih menyenangkan, Bunda bisa mengajak anak untuk menyiapkan hidangan bersama.
Memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan baik, yakni mengonsumsi air putih minimal 8 gelas sehari.
Untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi Si Buah Hati, Bunda bisa memberikan DANCOW FortiGro yaitu susu yang diformulasikan khusus untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi anak usia sekolah 6–12 tahun. DANCOW FortiGro juga mengandung kombinasi unik DHA dan zat besi untuk mendukung Si Buah Hati lebih siap belajar jalani Ramadan. Berikan DANCOW FortiGro dua kali sehari, yakni saat sahur dan sebelum tidur agar Si Buah Hati tetap semangat berpuasa.
Di dalam segelas susu DANCOW FortiGro mengandung gizi yang lengkap, seperti:
Kandungan gizi untuk dukung proses belajar seperti seperti vitamin B1, B2, B3, B6, serta omega 6 dan DHA (khusus varian Instant kemasan box).
Kandungan gizi pendukung daya tahan tubuh seperti zat besi, zink, vitamin A, C, & D.
Kandungan gizi untuk membantu pertumbuhan seperti protein dan kalsium.
Manfaat DANCOW FortiGro ini tak hanya dapat dinikmati oleh Si Buah Hati, tapi juga oleh seluruh anggota keluarga dan juga aman dikonsumsi selama tidak ada pantangan atau alergi susu sapi.
DANCOW Fortigro tersedia dalam tiga macam varian yaitu Instant, Cokelat, dan Full Cream, serta dilengkapi dengan kemasan UHT siap minum dengan pilihan rasa yang disukai anak, yakni Cokelat, Stroberi, dan Vanila yang praktis dikonsumsi saat berbuka puasa di jalan.
Setelah mengetahui tanda anak siap puasa di atas, semoga Bunda bisa mendampingi Si Buah Hati untuk berpuasa dan beribadah dengan lebih baik selama bulan Ramadan.