Contoh Sikap Mandiri di Sekolah dan Tips Mengajarkannya
23-10-2024
Kemandirian pada Si Buah Hati merupakan keterampilan yang perlu dikembangkan sejak dini, tak hanya di lingkungan rumah tetapi juga sekolahnya. Keterampilan ini dapat membantu mereka belajar mengenai tanggung jawab, melatih membuat keputusan sendiri, dan mampu mengatasi tantangan tanpa bergantung pada orang lain.
Contoh sikap mandiri anak di sekolah yang bisa dilihat antara lain mampu mengerjakan tugas secara mandiri, menjaga barang pribadi, dan memiliki keberanian untuk menyampaikan pendapat di kelas. Sayangnya, tidak semua anak memiliki sikap mandiri dengan sendirinya. Perlu bantuan orang tua untuk dapat mewujudkannya.
Cara Orang Tua Mengajarkan dan Mendorong Sikap Mandiri di Sekolah
Meskipun guru berperan sebagai pengganti orang tua bagi Si Buah Hati ketika berada di sekolah, namun mereka tetap membutuhkan perhatian, kasih sayang, dan persetujuan dari orang tua kandungnya sendiri ketika belajar untuk menjadi seorang yang mandiri.
Agar Si Buah Hati tumbuh menjadi pribadi yang mandiri di sekolah, sangat penting bagi Bunda untuk mulai melatihnya sejak dini. Berikut ini beberapa cara membentuk sikap mandiri anak di sekolah yang bisa Bunda lakukan.
- Mengenalkan beberapa contoh sikap mandiri di sekolah pada Si Buah Hati, mulai dari datang sekolah tepat waktu, menaati setiap peraturan sekolah, mengerjakan tugas sekolah sendiri, pergi ke toilet sendiri, berani mengemukakan pendapat di kelas, berani menentukan pilihannya sendiri, bergaul dengan teman-teman di sekolah, bisa makan bekal makan siang sendiri, merawat diri dan menjaga barang-barang pribadi, dan beberapa hal lainnya.
- Memberikan setiap usaha dan kerja keras yang dilakukan dalam melakukan sesuatu, bukan hanya memuji keberhasilan. Sebab jika kita hanya memuji keberhasilan, maka anak-anak akan berpikir bahwa kegagalan adalah hal yang buruk. Memberikan pujian pada Si Buah Hati bisa menjadi salah satu cara untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak-anak, sehingga mereka termotivasi untuk berusaha lebih baik lagi.
- Mengajarkan Si Buah Hati untuk membela diri mereka sendiri, termasuk saat mereka menghadapi konflik atau masalah baik di rumah maupun sekolah. Ajaklah mereka untuk berdiskusi atau bermain peran mengenai berbagai cara untuk membela diri.
- Memberikan contoh yang baik di rumah.
- Biarkan Si Buah Hati melakukan kesalahan dan mengalami kegagalan. Berikan pemahaman bahwa kegagalan bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti atau dihindari dengan cara apa pun. Mengajarkan anak-anak Anda bahwa tidak apa-apa untuk terus mencoba sesuatu akan memberi mereka kepercayaan diri untuk mencoba hal-hal baru dalam kehidupan dewasa mereka.
Baca Juga: Tips Penuhi Gizi dan Nutrisi Anak Sekolah
Pentingnya Sikap Mandiri dalam Menunjang Prestasi dan Sosialisasi Anak di Sekolah
Seorang anak yang memiliki sikap mandiri cenderung mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dan memungkinkan mereka untuk menentukan pilihannya sendiri. Anak yang mandiri juga cenderung berprestasi, sebab mereka dapat menyelesaikan tugasnya sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain.
Tak hanya itu saja, anak-anak dengan sikap mandiri di sekolah yang baik juga mampu bertanggung jawab atas setiap keputusannya, memiliki rasa percaya diri, dan juga selalu berusaha mengembangkan diri dengan mencoba berbagai hal baru dalam hidupnya.
Mendidik Si Buah Hati untuk menjadi seorang yang mandiri tentu tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Selain memberikan contoh yang baik, penting juga bagi orang tua untuk memastikan bahwa kebutuhan asupan gizi Si Buah Hati sudah terpenuhi dengan baik.
Pemenuhan gizi berupa zat gizi makro dan mikro bisa berasal dari makanan bergizi seimbang dan juga menu pelengkap lainnya, seperti susu. Pada anak-anak usia sekolah, susu yang bisa Bunda berikan untuk adalah DANCOW FortiGro.
DANCOW FortiGro adalah susu yang diformulasikan khusus untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi anak usia sekolah 6—12 tahun. Ketika memasuki usia sekolah, kebutuhan gizinya berbeda dibandingkan tahapan sebelumnya. DANCOW FortiGro mengandung vitamin dan mineral yang dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan, serta mendukung imunitas anak. Segelas DANCOW FortiGro juga dilengkapi dengan kombinasi unik DHA dan Zat Besi yang dapat membantu proses belajar Si Buah Hati.
Di dalam segelas susu DANCOW FortiGro mengandung:
- Kandungan gizi untuk dukung proses belajar seperti Tinggi Vitamin B1, B2, B3, B6, serta Omega 6 dan DHA (khusus varian Instant & Cokelat kemasan box)
- Kandungan gizi pendukung daya tahan tubuh seperti Tinggi Zat besi, Zink, Vitamin A, C, & D
- Kandungan gizi untuk membantu pertumbuhan seperti Protein dan Kalsium.
Selain itu juga, DANCOW FortiGro dilengkapi dengan kemasan UHT siap minum dengan pilihan rasa Cokelat, Stroberi, dan Vanilla yang disukai Si Buah Hati. DANCOW UHT praktis dikonsumsi anak sebagai bekal sekolah, di sela-sela aktivitasnya di sekolah maupun di rumah, atau pun dalam perjalanan.
Untuk dapat merasakan manfaatnya secara optimal, berikan DANCOW FortiGro dua kali sehari, yaitu saat pagi dan malam hari sebelum tidur. Namun, pastikan bahwa asupan utamanya juga terpenuhi dengan baik ya, Bunda.
Manfaat DANCOW FortiGro ini tak hanya dapat dinikmati oleh anak-anak, tapi juga oleh seluruh anggota keluarga dan juga aman dikonsumsi selama tidak ada pantangan atau alergi susu sapi. Yuk, lengkapi persediaan DANCOW FortiGro di rumah untuk mendukung Si Buah Hati tumbuh sebagai anak yang mandiri baik di rumah maupun di sekolah!