Umur Berapa Anak Mulai Diajarkan Puasa Ramadan? Ini yang Perlu Dipahami Orang Tua
10-03-2023
Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan adalah hal yang wajib dilakukan oleh umat muslim, terutama bagi orang dewasa dengan fisik yang sehat. Lantas, apakah anak-anak wajib puasa? Mulai umur berapa anak wajib puasa?
Meski belum diwajibkan untuk berpuasa, sebagai orang tua, terutama Bunda, kita sebaiknya memperkenalkan dan mengajarinya sejak dini, sehingga Si Buah Hati dapat lebih siap untuk menjalankan ibadah di bulan Ramadan saat mereka dewasa.
Kapan Anak Mulai Diajarkan Puasa? Orang tua bisa mulai mengenalkan suasana Ramadan saat anak berusia di bawah 7 tahun. Namun, karena mereka masih belum mengerti arti puasa dengan baik, Bunda bisa mulai menjelaskan beberapa kebiasaan saat bulan Ramadan, seperti sahur, buka puasa, dan salat tarawih di masjid tanpa perlu memaksanya untuk turut serta berpuasa.
Usia ideal anak untuk puasa akan sangat berbeda bergantung pada kondisi fisiknya. Namun, pada umumnya anak sudah bisa mulai berpuasa pada saat berumur tujuh tahun. Dalam usia ini, Bunda bisa mulai mengajaknya untuk berpuasa, baik seharian penuh maupun hanya setengah hari saja.
Jangan khawatir, sebab kemampuan anak untuk berpuasa seharian penuh akan semakin meningkat saat mereka berusia 10 tahun. Satu hal yang perlu diingat, alih-alih memaksa anak untuk berpuasa, sebaiknya selalu sesuaikan dengan kondisi dan kemampuan tubuhnya masing-masing ya, Bunda.
Baca Juga: Cara Mengajarkan Anak Puasa Ramadan
Apa yang perlu diperhatikan saat mendampingi anak berpuasa?
Saat Si Buah Hati akan belajar ikut puasa Ramadan, yang perlu Bunda perhatikan adalah mengetahui kesiapan kondisi fisiknya, mengingat anak masih dalam usia pertumbuhan dan membutuhkan gizi yang cukup untuk mendukung tumbuh kembangnya.
Untuk itu Bunda perlu mengantisipasi agar Si Buah Hati tidak kekurangan asupan gizi saat puasa karena bisa memicu risiko diabetes, infeksi, masalah berat badan, juga menurunnya kemampuan berpikir.
Jika Si Buah Hati dalam kondisi sehat dan berat badannya sudah sesuai dengan usianya, maka Bunda bisa memulai mengajarkan untuk ikut berpuasa. Sebaliknya, jika anak tampak lemas, nafsu makannya kecil, dan berat badannya tidak sesuai dengan usianya, maka sebaiknya ditunda dulu untuk mengajak Si Buah Hati ikut berpuasa.
Apa saja yang bisa Bunda lakukan untuk memenuhi kebutuhan gizi Si Buah Hati saat puasa? Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan.
- Menyiapkan menu sahur dan buka puasa dengan kandungan gizi cukup untuk Si Buah Hati, seperti nasi, sayur, daging, ikan, dan buah. Agar momen berpuasa di bulan Ramadan menjadi lebih menyenangkan, Bunda bisa mengajak anak untuk menyiapkan hidangan bersama.
- Memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan baik, melalui air mineral dan juga susu saat sahur dan berbuka. Susu dapat membantu memenuhi kebutuhan kalsium pada anak, mendukung kinerja otot, dan juga menjaga metabolisme tubuh selama berpuasa.
Nah, untuk kebutuhan nutrisi yang dapat mendukung puasa anak berjalan lancar, Bunda bisa memercayakan pada susu DANCOW FortiGro yang hadir dalam tiga macam varian yaitu Instant, Cokelat, dan Full Cream. Pada saat berpuasa, tubuh anak membutuhkan zat gizi yang cukup untuk dapat beraktivitas tanpa terganggu karena lemas maupun tidak bersemangat.
DANCOW FortiGro hadir sebagai susu yang diformulasikan khusus untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi anak usia sekolah 6-12 tahun, yang merupakan usia ideal anak untuk puasa.
DANCOW FortiGro mengandung gizi untuk dukung imunitas seperti zat besi, zink, Vitamin A, C, dan D; kandungan gizi untuk dukung proses belajar seperti Vitamin B1, B2, B3, B6, serta Omega 6 dan DHA (khusus varian Instant kemasan boks); serta kandungan gizi untuk membantu pertumbuhan seperti protein dan kalsium di dalamnya.
Pastikan untuk memenuhi persediaan DANCOW FortiGro varian dan rasa favorit Si Buah Hati di rumah agar puasanya lancar dan dapat beraktivitas tanpa merasa lemas ya, Bunda DANCOW FortiGro juga dilengkapi dengan kemasan UHT siap minum rasa Cokelat, Stroberi, dan Vanila yang praktis dikonsumsi saat berbuka puasa.
Setelah membaca bahasan di atas, kini Bunda bisa punya gambaran soal umur berapa anak wajib puasa dan kapan mulai dilatih. Pastikan juga kondisi kesehatan Si Buah Hati selalu prima saat menjalankan ibadah di bulan Ramadan.