Tips Mencegah Buah Hati Tertular Penyakit di Sekolah
17-09-2020
Dalam menghadapi cuaca yang tidak menentu dan risiko penularan penyakit, Bunda tentu ingin kesehatan Si Buah Hati tetap terjaga. Apalagi, ketika ia mulai bersekolah. Bagaimanapun juga, Bunda tidak selalu bisa mengawasinya. Namun, Bunda tidak perlu khawatir. Lakukan empat upaya pencegahan ini agar Si Buah Hati tidak tertular penyakit saat di sekolah, Bunda.
1. Ajari Kebiasaan Cuci Tangan
Bunda, latih Si Buah Hati untuk membiasakan diri cuci tangan, terutama setelah menggunakan toilet dan beraktivitas di luar rumah, serta setiap sebelum makan. Menurut pakar kesehatan anak, mencuci tangan merupakan cara termudah untuk membantu mencegah penyebaran kuman, lho. Sebab, sekitar 80% penularan penyakit terjadi lewat sentuhan. Hal ini disarankan oleh Robert W. Frenck, Jr., dokter anak di Cincinnati Children’s Hospital Medical Center, yang juga anggota komite dari American Academy of Pediatrics.
Nah, supaya kesehatan Si Buah Hati senantiasa terjaga, Bunda disarankan mengajarinya cuci tangan dengan benar. Bagaimana caranya? Ikuti beberapa langkah yang direkomendasikan oleh lembaga kesehatan Amerika Serikat, CDC (Centers for Disease Control and Prevention), di bawah ini:
Langkah Satu : Basahi tangan di bawah kucuran air keran
Langkah Dua : Usapkan sabun ke kedua telapak tangan
Langkah Tiga : Gosok-gosok bagian telapak tangan, belakang tangan, sela-sela jari, dan ujung-ujung kuku
Langkah Empat : Bilas kedua tangan di bawah kucuran air keran
Langkah Lima :Keringkan kedua tangan dengan lap bersih atau tisu
2. Berikan Asupan Nutrisi yang Dapat Memperkuat Daya Tahan Tubuh
Tahukah, Bunda? Memastikan Si Buah Hati mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, menjadi salah satu upaya penting untuk membantu memperkuat daya tahan tubuh Si Buah Hati. Sebab, ketika kebutuhan gizi terpenuhi, tubuh dapat membangun perlindungan dari dalam untuk melawan penyebab penyakit.
Perlu Bunda ketahui, bahwa ada beberapa nutrisi yang punya peran penting dalam mendukung daya tahan tubuh Si Buah Hati, di antaranya adalah vitamin A, C, E; dan zink, yang terdapat di dalam beragam makanan sehat. Jadi, pastikan menu harian Si Buah Hati juga mengandung beberapa nutrisi penting di atas ya, Bunda.
Lengkapi kebutuhan gizi Si Buah Hati dengan memberikannya DANCOW FortiGro, yang bisa Bunda sajikan dingin menggunakan shaker. Yuk, shake-shake DANCOW dingin! Bunda cukup menambahkan air dingin, es batu, dan tiga sendok makan DANCOW FortiGro yang dilengkapi dengan kandungan zink, dan vitamin A, C, & E yang merupakan nutrisi untuk mendukung daya tahan tubuh Si Buah Hati.
Baca Juga: Cara Menjaga Kesehatan Tubuh Anak Ketika Kembali Bersekolah
Beberapa penyakit yang bisa menular lewat makanan atau minuman yang tercemar adalah hepatitis A, demam tifoid, dan disentri. Jadi, usahakan Bunda untuk menyiapkan bekal bergizi setiap hari yang dapat membantu menjaga daya tahan tubuhnya.
Tahukah, Bunda? Penelitian yang dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyebutkan bahwa sekitar 44% jajanan anak yang dijual pedagang kaki lima tidak sehat dan mengandung zat adiktif. Bagaimana tidak? Es balok pada minuman bisa saja dibuat dari air mentah yang tidak jelas sumbernya. Selain itu, pemanis serta pewarna makanan yang digunakan untuk membuat warna makanan dan minuman menarik juga biasanya menggunakan bahan campuran yang kurang baik untuk kesehatan.
4. Gunakan Hanya Alat Makan Pribadi
Baiknya Bunda siapkan peralatan makan yang lengkap (sendok, garpu, dan tempat minum) agar Si Buah Hati tidak perlu meminjam ke teman-temannya di sekolah. Perlu Bunda ketahui, terkadang Si Buah Hati yang memiliki teman banyak juga berisiko tertular penyakit lewat penggunaan alat makan yang digunakan juga oleh temannya yang sedang sakit.
Bisa saja Si Buah Hati menawarkan temannya untuk mencoba makanan yang dibawanya dari rumah dengan alat makan yang sedang digunakannya. Temannya yang juga belum paham akan bahaya penularan penyakit pun menerima tawaran manis tersebut. Jadi, usahakanlah untuk mengantisipasi hal ini dengan mengedukasi Si Buah Hati saat membawakan bekal makanannya.
Nah, sekarang Bunda sudah lebih siap untuk mendukung Si Buah Hati agar tidak gampang tertular penyakit, kan? Dengan begitu, ia bisa tetap fokus belajar dan #SiapSekolah.