Ciri-ciri Anak Kekurangan Zat Besi dan Cara Mencegahnya
08-12-2023
Untuk mendukung tumbuh kembang Si Buah Hati, Bunda perlu memastikan ia mengonsumsi zat besi yang cukup pada makanan dan minuman hariannya. Dari informasi di laman Kementerian Kesehatan Republik Indonesia disebutkan zat besi sebagai mineral yang berperan penting dalam pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah.
Hemoglobin sendiri merupakan jenis protein yang membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Tak hanya berguna bagi orang dewasa, zat besi juga menjadi salah satu nutrisi yang penting untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak.
Kekurangan zat besi pada anak usia sekolah dapat menghambat kinerja otak anak dan memicu berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah anemia defisiensi besi.
Dampak Kekurangan Zat Besi
Kekurangan zat besi merupakan suatu keadaan di mana kadar zat besi di dalam tubuh tidak mencukupi untuk mempertahankan fungsi fisiologis yang normal. Tanpa zat besi yang cukup, tubuh tubuh tidak dapat memproduksi sel darah merah yang sehat, sehingga distribusi oksigen dalam tubuh tidak dapat berjalan dengan optimal. Mudah merasa lelah dan sering sesak napas bisa menjadi ciri anak kekurangan zat besi yang paling jelas terlihat.
Ciri-ciri Anak Kekurangan Zat Besi
Melansir dari situs Kemenkes, kurangnya kadar zat besi pada anak-anak juga dapat mengganggu kemampuan tubuhnya untuk berfungsi secara optimal. Selain mudah lelah dan sesak napas, tanda kekurangan zat besi pada anak usia sekolah biasanya baru terdeteksi saat terjadi anemia defisiensi besi.
Beberapa ciri kekurangan zat besi pada anak yang harus Bunda waspadai antara lain sebagai berikut:
Kulit terlihat lebih pucat dari biasanya. Hal ini karena pada dasarnya hemoglobin dalam sel darah merah memberikan warna merah dalam darah. Saat kadarnya menurun, maka darah menjadi kurang merah.
Tangan dan kaki terasa dingin karena peredaran darah ke tangan dan kaki yang tidak lancar.
Pertumbuhan dan perkembangan yang melambat.
Nafsu makan menurun drastis sebab zat besi memengaruhi produksi hormone ghrelin, yaitu hormon yang mengatur rasa lapar.
Pernapasan yang tidak normal dan cepat. Hal ini terjadi karena otot-otot dalam tubuh tidak mendapatkan asupan oksigen yang cukup untuk melakukan aktivitas harian. Akibatnya, laju pernapasan meningkat karena tubuh berusaha mendapatkan oksigen lebih banyak, sehingga menyebabkan sesak napas.
Sering mengalami infeksi, sebab zat besi sangat dibutuhkan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Saat kadarnya menurun, maka anak-anak lebih mudah terpapar infeksi.
Mempengaruhi perubahan mood dan konsentrasi menurun pada anak sehingga akan berpengaruh pada prestasinya di sekolah.
Baca Juga: Manfaat Vitamin D dari Susu FortiGro
Cara Mencegah Kekurangan Zat Besi pada Anak
Kekurangan zat besi pada anak usia sekolah bisa dicegah dengan memenuhi kebutuhan zat besi melalui asupan harian, yakni makanan dan minuman bergizi seimbang dan mengandung zat besi.
Perlu diketahui bahwa kebutuhan zat besi pada anak usia sekolah (6–12 tahun) yang dianjurkan seperti yang disebutkan dalam Angka Kecukupan Gizi dan Kementerian Kesehatan adalah 8–10 mg/hari .
Bunda dapat memenuhi kebutuhan gizi Si Buah Hati melalui asupan makanan dan minuman bergizi. Beberapa makanan bergizi yang bisa dikonsumsi anak-anak untuk memenuhi kebutuhan zat besinya antara lain daging merah, ayam, ikan, telur, cokelat hitam, kerang kacang-kacangan, bayam, brokoli, dan juga dilengkapi dengan memberikan susu.
Untuk membantu mencukupi kebutuhan gizi anak, Bunda dapat memberikan DANCOW FortiGro adalah susu yang diformulasikan untuk anak usia 6–12 tahun dengan kandungan vitamin dan mineral dalam segelas susu DANCOW FortiGro yang dapat mendukung proses tumbuh kembangnya seperti:
Kandungan vitamin dan mineral yang dapat mendukung proses belajar dan meningkatkan imunitas seperti zat besi, zink, vitamin A, C, dan D.
Kandungan gizi untuk dukung proses belajar seperti vitamin B1, B2, B3, B6, serta Omega 6 dan DHA (khusus varian Instant kemasan boks).
Kandungan gizi untuk membantu pertumbuhan seperti protein dan kalsium.
Manfaat DANCOW FortiGro ini tak hanya dapat dinikmati oleh anak-anak, tapi juga oleh seluruh anggota keluargandan juga aman dikonsumsi selama tidak ada pantangan atau alergi susu sapi. Kini tersedia dalam tiga macam varian yaitu Instant, Cokelat, dan Full Cream.
DANCOW FortiGro juga tersedia kemasan UHT siap minum dengan pilihan rasa yang disukai Si Buah Hati, yaitu Cokelat, Stroberi, dan Vanila yang praktis dikonsumsi untuk bekal sekolah atau dalam perjalanan.
Setelah memahami ciri-ciri anak kekurangan zat besi dan cara pencegahannya, pastikan untuk selalu memenuhi kebutuhan gizi anak dengan baik ya, Bunda!