4 Cara Menjaga Kesehatan Mental Si Buah Hati di Rumah sebagai #ProteksiUntukSiapBelajar
19-10-2021
Bunda, pembelajaran di rumah bukan hanya menjadi tantangan bagi Bunda, tapi juga bagi si Buah Hati. Karena metode pembelajaran online dilakukan, Si Buah Hati tidak dapat bertemu teman-temannya di sekolah dan minim aktivitas untuk menyalurkan energi mereka. Apabila dibiarkan, kesehatan mental Si Buah Hati dapat terdampak. Maka dari itu, Bunda harus tahu bagaimana cara mengajarkan anak serta parenting style terbaik untuk menjaga kesehatan mental Si Buah Hati saat mendampinginya sebagai #ProteksiUntukSiapBelajar.
Meskipun kini sekolah mulai dilaksanakan secara tatap muka secara bertahap, namun pembelajaran online tetap akan menjadi metode tetap sampai pelaksanaan sekolah tatap muka dapat diberlakukan sepenuhnya. Nah, untuk menjaga Si Buah Hati agar tetap menikmati hari-hari pembelajarannya, Bunda harus simak beberapa tips parenting style berikut ini yang bisa Bunda terapkan sebagai cara mengajarkan anak serta kiat untuk menjaga kesehatan mental Si Buah Hati di rumah.
Ciptakan Area Belajar
Belajar di rumah sudah pasti membuat Si Buah Hati menjadi cepat bosan, apalagi jika tempat belajarnya kurang nyaman dan banyak gangguan. Bunda perlu menciptakan area belajar yang nyaman untuk Si Buah Hati sebagai salah satu tips parenting style di masa kini. Tak perlu tempat yang terlalu luas, yang perlu Bunda sediakan hanya tempat yang memiliki pencahayaan yang bagus dan tidak banyak gangguan seperti mainan atau suara televisi.
Bunda juga bisa menata meja belajar serapi mungkin, sediakan alat tulis yang lengkap agar Si Buah Hati bisa merasa nyaman dan tidak perlu lagi mencari alat tulis saat dibutuhkan.
Buat Rutinitas yang Jelas
Bunda bisa mengajak mereka untuk membuat jadwal harian, mulai dari waktu bangun pagi hingga sore atau saat akan tidur kembali. Tak lupa Bunda juga perlu menanyakan kepada Si Buah Hati tentang kegiatan apa yang mereka inginkan saat waktu luang. Ini bisa menjadi pemicu mereka untuk bisa melakukan rutinitas sesuai jadwal.
Jangan lupa, jadwalkan rutinitas kegiatan sesuai dengan prioritas Si Buah Hati, ya. Ini supaya mereka belajar untuk melakukan kegiatan yang penting terlebih dahulu.
Stay Connected
Selama belajar online Si Buah Hati sudah pasti tidak pernah bertemu dengan teman-temannya. Sebagai salah satu cara agar mereka tetap bisa tetap berkomunikasi dengan teman-temannya, Bunda bisa mengajak Si Buah Hati dan teman-temannya untuk melakukan pertemuan secara online melalui aplikasi video call atau video conference.
Bunda bisa mengajak mereka untuk memasak bersama secara online atau membuat kreasi mainan dari bahan-bahan yang sederhana untuk melatih motorik halus dan kreativitas Si Buah Hati. Selain bermain online dengan melakukan kegiatan bersama melalui video, Bunda juga bisa mengajak anak bermain game online yang bisa dimainkan bersama teman dan mereka masih tetap bisa berkomunikasi melalui suara.
Jika bosan, Bunda bisa mengajak anak untuk melakukan komunikasi tertulis melalui surat, ini juga bisa mengajarkan Si Buah Hati untuk mengerti bagaimana cara orang jaman dahulu berkomunikasi.
Berkomunikasi dengan Anak
Komunikasi adalah hal penting yang harus selalu dilakukan setiap hari. Bunda perlu meluangkan waktu untuk mengajak Si Buah Hati berbicara dari hati ke hati, karena dengan komunikasi Bunda bisa tahu apa yang mereka rasakan. Bunda bisa menggunakan komunikasi asertif yang lebih banyak mendengarkan daripada berbicara sebagai salah satu parenting style yang bisa diterapkan.
Maksudnya, Bunda hanya perlu bertanya ketika Si Buah Hati menunjukkan ekspresi kesal, lelah, senang, sedih, dan sebagainya. Bunda juga bisa menanyakan, “kamu sedang kesal, ya? Kenapa?” atau tanyakan, “gimana perasaan kamu, sebentar lagi sekolah dibuka lho!”.
Ketika Bunda bertanya, Si Buah Hati akan belajar bercerita tentang perasaan mereka. Tapi, jika mereka tidak mau menjawab, Bunda tidak perlu memaksa. Hal yang Bunda lakukan adalah menunggu sampai mereka mau bercerita sendiri.
Ketika Si Buah Hati merasa tidak nyaman dengan pertanyaan yang diajukan, Bunda bisa mengalihkan pembicaraan dengan mengajak Si Buah Hati untuk melakukan kegiatan yang mereka sukai. Hal yang perlu Bunda perhatikan saat berkomunikasi dengan Si Buah Hati adalah tetap menggunakan kalimat yang positif agar anak merasa nyaman dan mau mengungkapkan perasaannya.
Nah Bunda, itulah tips parenting style yang bisa Bunda lakukan di rumah untuk tetap menjaga kesehatan mental dan cara mengajarkan anak untuk bisa menjadi lebih produktif. Selain menjaga kesehatan mental Si Buah Hati, Bunda juga bisa memberikan #ProteksiUntukSiapBelajar kepada Si Buah Hati dengan menyiapkan makanan bergizi seimbang. Salah satunya adalah dengan rutin minum susu DANCOW FortiGro.
DANCOW FortiGro adalah susu yang diformulasikan khusus untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi anak usia sekolah 6-12 tahun. Ketika memasuki usia sekolah, kebutuhan nutrisinya berbeda dibandingkan tahapan sebelumnya. DANCOW FortiGro mengandung vitamin dan mineral yang dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental serta mendukung imunitas anak.
Di dalam segelas susu DANCOW FortiGro mengandung nutrisi untuk dukung imunitas seperti zat besi, zink, vitamin A, C, & D; kandungan nutrisi untuk dukung proses belajar seperti vitamin B1, B2, B3, B6, serta omega 6 dan minyak ikan (khusus varian Instant kemasan box); serta kandungan nutrisi untuk membantu pertumbuhan seperti protein dan kalsium.
Kandungan susu DANCOW FortiGro yang lengkap ini dapat bantu penuhi asupan nutrisi seluruh anggota keluarga dan juga aman dikonsumsi. Kini tersedia dalam 3 macam varian yaitu Instant, Cokelat, dan Full Cream. Selain itu juga, DANCOW FortiGro dilengkapi dengan kemasan UHT siap minum rasa Cokelat dan Stroberi yang praktis dikonsumsi ketika di sekolah atau dalam perjalanan.