Tidur Cukup Bikin Tubuh Si Buah Hati Lebih Kuat
14-11-2020
Senang rasanya melihat Si Buah Hati yang aktif bereksplorasi. Keterampilan motoriknya berkembang dengan banyak bergerak. Sementara kemampuan kognitif anak juga terasah dengan mencoba berbagai permainan edukatif.
Bunda memang harus menstimulasi anak dengan berbagai kegiatan. Namun, Bunda jangan lupa untuk memperhatikan waktu istirahat setelah anak lelah bermain. Si Buah Hati butuh tidur yang cukup untuk memulihkan tubuh setelah bereksplorasi. Sehingga dia tidak akan mudah terkena penyakit.
Dokter Andreas Prasadja dalam buku Ayo Bangun! menjelaskan keterkaitan tidur dengan faktor daya tahan tubuh. Menurut dia, saat tidur, kadar natural killer cells dalam darah menjadi banyak. Sel ini bertugas untuk menghancurkan virus yang mungkin masuk ke dalam tubuhnya saat bermain.
Dokter Rini Sekartini, pada artikel berjudul Pola Tidur pada Anak yang dipublikasikan pada situs Ikatan Dokter Anak Indonesia juga mengatakan salah satu manfaat tidur yaitu memelihara sistem imun dan tumbuh kembang anak.
Hubungan tidur dengan daya tahan tubuh anak juga disinggung pada penelitian Dini Safitri Zahara yang berjudul Hubungan Antara Gangguan Tidur dengan Pertumbuhan Anak. Menurut Dini, tidur yang tidak berkualitas mengganggu pengeluaran hormon pertumbuhan.
Padahal fungsi hormon pertumbuhan antara lain untuk memulihkan tubuh, memperbaiki sel kulit, darah hingga saraf otak. Hormon pertumbuhan juga berfungsi membangun otot dan jaringan ikat.
Jika anak tidak tidur lelap, akan membuat fungsi imunnya menurun, dapat menyebabkan juga obesitas karena regulasi metaboliknya terganggu.
Jadi, Bunda harus memastikan Si Buah Hati mendapat waktu tidur yang cukup sehingga produksi hormon pertumbuhan tidak terganggu dan sistem imun tetap terjaga dengan baik. Berikut beberapa tips agar anak bisa mendapatkan kualitas tidur yang optimal.
- Pastikan Si Buah Hati tidur dengan teratur.
- Kondisikan ruang dan suasana agar Si Buah Hati bisa segera tidur misalnya dengan menggendongnya, menyanyikan lagu pengantar tidur dan memutarkan musik yang lembut.
- Kondisikan ruangan tetap gelap. Tujuannya adalah agar otot di seluruh tubuh dan organ-organ dalam benar-benar beristirahat.
Menurut Dokter Andreas Prasadja dalam buku 101 Tips untuk Ibu Baru, hormon pertumbuhan diproduksi saat tidur, terutama bila tidur pada kondisi gelap.
- Jauhkan alat-alat elektronik dari kamar ketika anak sedang tidur agar dia terbebas dari gelombang elektromagnetik.
Selain untuk daya tahan tubuh, tidur juga berfungsi untuk perkembangan otak. Sebab, pada saat tidur, hormon pertumbuhan yang keluar akan membantu pertumbuhan sel otak yang baru. Jadi, bila waktu tidur Si Buah Hati tidak optimal, akan memengaruhi kemampuan berpikir atau kognitifnya.
Untuk memperkuat daya tahan tubuh Si Buah Hati, Bunda bisa melengkapi gizi anak dengan DANCOW 5+ Nutritods. Susu pertumbuhan ini diberikan agar Si Buah Hati mendapatkan nutrisi. Produk DANCOW ini mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zink, vitamin C, vitamin B6, B12, biotin, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Disclaimer
Madu penting untuk perkembangan indra perasa Si Buah Hati. Namun, sebaiknya madu tidak diberikan kepada Si Buah Hati yang berusia di bawah 12 bulan, kecuali telah diproses dengan tekanan dan suhu tinggi untuk membunuh kandungan bakteri penyebab botulisme di dalamnya.
Penggunaan madu pada setiap produk DANCOW telah diproses dan diuji agar aman dikonsumsi oleh Si Buah Hati.