Dari Mana Sih Sumber Kekebalan Tubuh Si Buah Hati?
05-11-2020
Setiap Bunda pasti bahagia melihat Si Buah Hati yang berusia 1 tahun sudah bisa berjalan atau bahkan berlari. Bahkan dia akan lebih aktif saat bermain di taman bersama kawan-kawannya. Kegiatan yang hanya bisa dilakukan jika badan Si Buah Hati sehat. Maka, Bunda harus selalu memberi perlindungan dari dalam agar Si Buah Hati tahan terhadap serangan kuman dan bakteri yang membawa penyakit. Salah satunya caranya adalah dengan memberinya asupan nutrisi yang baik. Daya tahan tubuh didukung oleh asupan nutrisi dan istirahat yang cukup.
Dalam jurnal berjudul Child Immune Response and the Role of Nutrition, Ariyanto Harsono, MD, PhD, mengemukakan penelitiannya tentang tanggapan tubuh Si Buah Hati terhadap nutrisi yang diberikan kepadanya. Disebutkan bahwa vitamin A penting untuk kekebalan tubuh.
Ia juga menyebut mineral seng atau zink dapat mengurangi dampak dari berbagai penyakit. Sebab zink dapat mencegah pembongkaran sistem imun pada tubuh. Adapun pemberian susu dengan fortifikasi zat besi terbukti mengurangi angka kesakitan akibat penyakit pernapasan dan infeksi pada anak dengan anemia. Berikut beberapa makanan yang mengandung berbagai zat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Si Buah Hati.
1. Ikan
Ikan, seperti baronang, mengandung banyak zink. Masih menurut Ariyanto, zink ini yang dapat memperkuat imunitas, meningkatkan perkembangan tubuh, menambah intelegensi, juga mencegah anemia. Kandungan selenium dapat membantu metabolisme tubuh, sebagai antioksidan, dan mencegah penyakit degeneratif.
2. Telur
Telur merupakan salah satu sumber makanan yang mengandung protein hewani yang paling mendekati sempurna. Menurut Winda Wahidar dalam penelitian berjudul Penetapan Kadar Magnesium pada Telur Ayam Kampung, Telur Ayam Ras dan Telur Bebek secara Spektofotometri Serapan Atom, telur mengandung berbagai vitamin. Antara lain vitamin A, riboflavin, asam folat, vitamin B6, B12, kolin dan vitamin E. Telur juga merupakan sumber mineral besi, fosfor, kalsium, kalium, natrium, magnesium, tembaga, yodium, mangan dan zink.
Di dalam satu butir telur terdapat zink yang berguna membantu memperkuat imunitas. Selain itu, telur juga mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata, tulang, dan gigi. Ada pula kolin yang penting untuk fungsi otak dan kesehatan jantung, serta selenium untuk fungsi tiroid. Bunda dapat memberikan 3 butir telur dalam sepekan untuk Si Buah Hati yang masih berusia 1 tahun. Kombinasi pemberian telur rebus dan sayuran berwarna merah membantu penyerapan vitamin A.
3. Sayur dan buah mengandung vitamin C
Berdasarkan artikel berjudul Dosis Vitamin C dan Manfaat pada situs Universitas Gadjah Mada, vitamin C bermanfaat untuk menyembuhkan flu, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan penyembuhan luka. Sayur dan buah yang mengandung vitamin C antara lain bayam, jambu, pepaya, dan jeruk.
4. Susu pertumbuhan
DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.