Bunda, Ini 7 Cara Mudah Agar Si Buah Hati Suka Sayuran
10-11-2020
Mungkin Bunda termasuk orang tua yang sedang khawatir karena Si Buah Hati menolak makan sayuran. Sudah dibujuk atau dirayu, Si Buah Hati tetap tidak mau makan dan kalau dipaksa, mereka akan “melepeh” sayuran kemudian memilih menu ayam atau telur sebagai alternatif.
Perlu Bunda ketahui, Si Buah Hati usia di atas satu tahun mulai bisa menunjukkan ketidaksukaan mereka pada menu tertentu. Dan biasanya menu makanan yang selalu dihindari adalah sayuran. Padahal, sayur-sayuran, terutama yang berwarna hijau, mengandung banyak vitamin alami seperti vitamin A, C, dan E, nutrisi, dan serat yang dibutuhkan Si Buah Hati untuk pertumbuhan dan daya tahan tubuhnya. Jumlah kandungan vitaminnya bahkan mengalahkan vitamin di buah atau makanan lainnya.
Tidak percaya? Contoh gampangnya wortel mengandung vitamin A hampir 10 kali lipat dibanding dengan buah melon merah. Ketidaksukaan Si Buah Hati pada sayur biasanya disebabkan empat hal ini:
- Kurangnya kreasi dalam memasak sayuran sehingga menyebabkan sayur dianggap menu yang kurang menarik.
- Rasa sayuran yang cenderung hambar di lidah ketimbang menu lain seperti tempe atau telur.
- Menu di Indonesia kebanyakan adalah jenis gorengan dan tumisan, sehingga sayur bening atau salad kurang begitu popular.
- Trauma masa lalu karena menu yang diberikan sebelumnya berupa aneka sayuran yang dicampur dan diblender sehingga rasanya jauh dari enak.
Kalau sudah begini, dibutuhkan strategi cerdas dari Bunda mendorong Si Buah Hati untuk menyukai jenis makanan yang super penting ini. Bukan apa-apa, kalau Si Buah Hati kekurangan sayuran maka akan berimbas pada pertumbuhannya. Belum lagi kalau Si Buah Hati akan mengalami masalah sembelit akibat kurangnya serat dalam tubuh.
Nah berikut beberapa tips menarik untuk Bunda agar Si Buah Hati bisa mencintai sayur sebagai makanan Si Buah Hati 1 tahun yang harus ada di menu.
Beri Contoh
Si Buah Hati usia satu tahun ke atas cenderung meniru apa yang dilakukan oleh orang tuanya. Jadi bila Bunda ingin Si Buah Hati mencintai sayur, Bunda harus menunjukkan kalau Bunda dan keluarga juga menyukai sayur-sayuran. Usahakan memiliki menu sayuran setiap hari di meja makan dan ikut menikmati sayuran itu untuk memberikan contoh kepada Si Buah Hati.
Tampilkan Sayuran Semenarik Mungkin
Bentuk tampilan hidangan sayuran yang menarik akan "menggoda” Si Buah Hati untuk mau makan sayur. Misalnya wortel yang dipotong-potong berbentuk bintang atau Mr Smile dalam kuah sop akan lebih menarik perhatian. Bisa juga berkreasi dengan menghidangkan salad dalam piring superhero kesayangan Si Buah Hati.
Berbelanja dan Memasak Bersama
Cara lainnya adalah mengajak Si Buah Hati berbelanja dan membiarkan dia memilih jenis sayur yang disukai untuk dimasak. Cara ini juga akan mendorong Si Buah Hati makan sayur karena dia merasa sudah memilih sendiri. Lebih baik lagi dengan mengajak Si Buah Hati untuk memasak di dapur untuk melihat bagaimana proses pembuatan sayuran tadi.
Membuat Jus Buah dan Sayur
Selain sayuran, buah-buahan juga menjadi alternatif tambahan serat bila Si Buah Hati tidak menyukai sayuran. Biasanya rasa buah yang lebih beragam dan manis akan lebih mengoda. Bisa juga Bunda mencampur buah dengan wortel atau tomat dan menjadikannya jus atau smoothie. Si Buah Hati pasti suka.
Tawarkan Sayuran Saat Lapar
Biarkan Si Buah Hati bermain dan saat lapar tawarkan dia sayuran. Biasanya cara ini cukup ampuh mengingat Si Buah Hati akan makan apa pun karena kondisinya sedang lapar. Penelitian yang dilakukan oleh Cornell University di Amerika juga menemukan kalau Si Buah Hati-Si Buah Hati yang diberikan waktu bermain sebelum istirahat akan makan lebih banyak buah dan sayuran.
Bermain dengan Sayuran
Imajinasi Si Buah Hati-Si Buah Hati bisa membuatnya mau menyantap sayuran. Biarkan dia bermain dengan sayuran sebagai superhero yang membutuhkan sayuran untuk mendapatkan energi. Bunda juga bisa mengasah imajinasinya dengan berpura-pura ikutan dalam khayalan Si Buah Hati.
Tidak Memaksa
Pastikan Bunda tidak memaksa Si Buah Hati untuk makan sayur karena Si Buah Hati akan lebih membenci sayuran. Jangan pula memberi iming-iming atau hadiah karena akan menjadi kebiasaan untuk makan sayur bila ada hadiah. Baiknya ditumbuhkan motivasi Si Buah Hati dengan sabar dan terus menerus.
Kebiasaan memakan sayuran sebenarnya adalah kebiasaan yang bisa dipelajari dan akan sulit diubah jika Si Buah Hati dewasa nanti. Dengan banyak menyantap sayuran, Si Buah Hati akan tumbuh dan berkembang lebih sehat karena semua vitamin akan terpenuhi.
Selain sayuran, Bunda juga bisa melengkapi kebutuhan 4 sehat 5 sempurna Si Buah Hati dengan susu. DANCOW 1+ Nutritods merupakan susu pertumbuhan yang tepat karena diformulasikan untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun. Susu ini juga memiliki kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Pastikan tumbuh kembang Si Buah Hati selalu diiringi konsumsi sayur dan susu ya Bunda!
DANCOW Bantu Lindungi Eksplorasi Si Buah Hati.