Belajar Mengenal Warna Warna agar Buah Hati Jadi Cerdas Memilih
13-11-2020
Anak-anak usia toddler secara alami akan tertarik pada benda-benda yang memiliki warna yang cerah yang kuat. Namun bagi mereka, proses mengenal warna-warna dan mempelajarinya butuh waktu yang cukup panjang. Jadi, jangan dipaksakan untuk bisa lebih cepat ya, Bunda!
Pada saat usianya memasuki prasekolah, umumnya si Buah Hati sudah lebih mahir dalam mengenal warna. Ini penting sebagai bekal ia belajar di sekolah dasar nanti. Nah, untuk informasi lebih lanjut mengenai perkenalan kepada warna-warna, berikut informasi yang wajib Bunda pahami!
Proses dari Melihat Sampai Belajar Mengenal Warna-Warna
Penglihatan bagi si Buah Hati adalah jendela kehidupan yang membawa kestabilan hidup dan emosinya kelak. Sejak lahir, sebetulnya si Buah Hati telah memiliki kemampuan melihat, hanya saja belum sempurna.
Perkembangan indera penglihatan tersebut baru mencapai masa puncak saat ia berumur 6-8 bulan, dan dapat melihat secara sempurna layaknya orang dewasa.
Ia baru bisa membedakan warna ketika usianya mencapai 13 bulan. Di saat inilah penting bagi Bunda untuk memperkenalkan warna pada si Buah Hati. Menurut Risma Nugrahani dalam Jurnal Online Universitas Negeri Surabaya, si Buah Hati memiliki sembilan kemampuan berpikir atau kognitif.
Salah satunya adalah kecerdasan visual-spasial atau kemampuan berpikir yang berhubungan dengan penglihatan dan pemahaman spasial serta menangkap dunia ruang-visual secara akurat. Kemampuan ini mencakup kepekaan si Buah Hati terhadap warna.
Saat usianya mencapai 18 bulan, si Buah Hati akan mulai belajar mengenal warna-warni. Proses belajarnya cukup panjang, Bunda, karena bisa berlangsung sampai ia masuk ke usia prasekolah. Saat usianya tiga tahun, si Buah Hati sudah dapat mengenali paling tidak satu sampai beberapa warna.
Baca Juga: Apa Saja Tahap Perkembangan Intelektual Anak? Simak di Sini!
Proses belajarnya mengenal warna-warna masih akan berlanjut terus untuk memperkaya perbendaharaan warna yang ia ketahui.
Saat belajar mengenal warna, ada beberapa tahapan yang dilalui oleh si Buah Hati sampai akhirnya ia bisa mengenali warna dan menyebut namanya dengan tepat, yaitu:
Mengelompokkan warna. Pada tahap ini, si Buah Hati mempelajari bahwa ada warna-warna yang berbeda tapi masuk dalam kelompok warna yang sama. Misalnya saja kelompok warna biru, ada biru laut, biru langit, biru muda, dan lainnya.
Menunjuk warna. Pada tahap ini, si Buah Hati akan menunjuk benda yang memiliki warna yang Bunda sebutkan. Misalnya saja Bunda menyebutkan bola merah, maka ia harus menunjuk benda yang dimasud tersebut.
Menamai warna. Pada tahap ini, si Buah Hati belajar untuk memberi nama pada warna yang ia lihat. Bunda bisa membantunya belajar menggunakan buku bergambar, flashcard, mainan, dan lainnya. Tahapan ini umumnya baru dikuasai si Buah Hati saat ia di usia prasekolah.
Manfaat Mengenal Warna-Warna
Beberapa ahli pendidikan pun berpendapat bila pengenalan warna dapat menjadikan si Buah Hati lebih cerdas dalam memilih berbagai hal yang diinginkannya. Sementara dalam buku Pengembangan Pembelajaran Sains Pada Anak Usia Dini, Ali Nugraha menyatakan jika pengenalan warna merupakan pintu pertama proses pembelajaran si Buah Hati untuk memasuki berbagai pembelajaran di tahap selanjutnya. Misalnya kemampuan berbahasa, berbahasa asing, membaca mapun matematika.
Dengan mengenali warna secara baik, si Buah Hati pun terlatih untuk memilih prioritas hidup di kemudian hari. Melalui warna, si Buah Hati juga memperoleh bantuan untuk mengekspresikan perasaannya kepada Bunda. Sehingga ia dapat menunjukkan segala hal yang disukai atau tidak disukainya dapat dengan cara baik, tanpa merugikan orang-orang yang ada di sekitarnya.
Cara Mengenalkan Warna kepada si Buah Hati
Ada banyak cara yang dapat Bunda lakukan untuk membantu si Buah Hati mengenal warna lengkap; salah satunya lewat aktivitas favoritnya, yaitu bermain. Dengan permainan, belajar mengenal warna jadi lebih menyenangkan baik bagi si Buah Hati maupun Bunda.
Agar si Buah Hati lebih mengenal dan mengingat warna, Bunda bisa memberikannya stimulasi melalui buku bergambar sensori. Buku-buku jenis ini biasanya memiliki warna-warna yang cerah untuk membantu ia belajar mengenal warna-warna. Bunda bisa mencarikan buku yang berisi bentuk-bentuk berwarna tunggal. Di situ Bunda dapat membacakan warna apa yang tengah dilihat si Buah Hati, misalnya "Merah, hijau, kuning."
Selain itu, Bunda bisa pula mengajak si Buah Hati bereksplorasi di halaman dan sekitar rumah. Sambil menjelajah, Bunda bisa menyebutkan pelbagai warna bunga, hewan, atau benda-benda yang ada di sekitar sana. Setelah itu, Bunda bisa memintanya untuk menunjuk benda yang Bunda sebutkan, misalnya kucing oranye.
Untuk mendukung langkah eksplorasinya, Bunda bisa memberikan si Buah Hati susu DANCOW 1+ Nutritods yang melengkapi pemenuhan kebutuhan gizinya sehari-hari.
Jangan lupa untuk tetap memberikan nutrisi dukung tumbuh kembang Si Buah Hati dengan susu DANCOW. Bunda juga bisa tukarkan poin di program Parenting Rewards DANCOW. Yuk, tunggu apa lagi? Tukar poin sekarang!
DANCOW 1+ Nutritods memiliki kandungan 0 gram sukrosa serta tinggi kalsium dan protein yang membantu pertumbuhannya, kandungan DHA dari minyak ikan juga Omega-3 dan Omega-6, serta zink dan Vitamin C yang mendukung fungsi sistem imun tubuh. Dilengkapi pula dengan Lactobacillus rhamnosus dan serat pangan inulin.
DANCOW Lindungi Si Buah Hati dan Dukung Cinta Bunda agar Ia Berani Bereksplorasi #DANCOWLindungi.