Pentingnya Bakteri Baik untuk Pencernaan Si Buah Hati
14-11-2020
Memasuki tahun kedua dari kehidupannya, Si Buah Hati akan mengenal beragam makanan. Jenis santapannya pun sudah seperti orang dewasa. Namun, ada beberapa anak yang tidak doyan makan atau hanya mau menyantap menu tertentu. Padahal kecukupan nutrisi sangat penting bagi kesehatan pencernaannya. Saluran cerna yang baik akan berpengaruh positif pada ketahanan tubuh.
Mengapa begitu? Ini karena saluran cerna berfungsi sebagai pembatas antara dunia 'luar' serta 'dalam’ dari tubuh manusia, dan sebagian besar selnya menghasilkan antibodi. Ketika memiliki saluran cerna yang sehat, Si Buah Hati akan terlindungi dari berbagai bakteri jahat yang menjadi penyebab penyakit.
Agar saluran cernanya terlindungi dari bakteri jahat, Bunda harus memastikan dengan memberikan asupan yang mengandung bakteri baik. Lalu, apakah itu bakteri baik? Bakteri baik atau probiotik adalah mikroorganisme yang memberikan efek positif bagi kesehatan usus atau saluran pencernaan.
Bila Bunda memberikan Si Buah Hati asupan yang mengandung bakteri baik, probiotik itu akan berkembang biak dalam usus dan memberi dampak kesehatan. Bakteri baik ini akan menekan pertumbuhan bakteri jahat, tidak menimbulkan penyakit, serta tak beracun.
Contoh bakteri baik adalah Lactobacillus rhamnosus dan Bifidobacterium longum. Dalam tubuh di Kecil, Lactobacillus rhamnosus membentuk laktosa dan gula lainnya menjadi asam laktat. Sedangkan Bifidobacterium longum menguntungkan bagi kesehatan di dalam usus besar.
Kedua bakteri ini juga menghasilkan antibiotika yang menghambat pertumbuhan bakteri jahat, mencegah konstipasi, mengurangi bakteri penyebab infeksi lambung, mencegah alergi kulit dan intoleransi laktosa.Jika Si Buah Hati kekurangan bakteri baik, penyakit yang sering timbul adalah diare.
Karena itu Bunda perlu memelihara bakteri baik dengan pemberian nutrisi yang lengkap dan seimbang. Salah satu asupan yang dapat Bunda berikan untuk menjaga jumlah bakteri baik adalah susu pertumbuhan DANCOW 1+ Nutritods. Ini merupakan produk susu yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Disclaimer
Madu penting untuk perkembangan indra perasa Si Buah Hati. Namun, sebaiknya madu tidak diberikan kepada Si Buah Hati yang berusia di bawah 12 bulan, kecuali telah diproses dengan tekanan dan suhu tinggi untuk membunuh kandungan bakteri penyebab botulisme di dalamnya.
Penggunaan madu pada setiap produk DANCOW telah diproses dan diuji agar aman dikonsumsi oleh Si Buah Hati.