4 Cara Memperkenalkan Bau Pada Si Buah Hati
13-11-2020
Pada tahapan usia prasekolah, kebanyakan anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang cukup tinggi terhadap lingkungan sekitarnya, dengan mengaktifkan panca indra. Memberikan stimulasi pada indra membantu tumbuh kembang kecerdasan secara optimal.
Mengajarkan anak-anak tentang panca indra adalah cara yang baik untuk membantu memahami tubuh. Salah satu yang bisa diajarkan adalah menggunakan indra penciuman, yaitu hidung, untuk mengidentifikasi suatu barang.
Ada beragam bau-bauan yang bisa Bunda kenalkan pada Si Buah Hati di pasar tradisional dan supermarket. Simak cara-cara mudahnya berikut ini, ya.
1. Mengenalkan Bau Amis
Bau amis merupakan salah satu bau yang kurang menyenangkan untuk dicium. Ajaklah Si Buah Hati untuk pergi ke bagian penjualan ikan di pasar tradisional atau supermarket.
Ajarkan bahwa bau amis tidak akan tercium jika ikan yang dijual masih segar. Berikan contoh ikan yang sudah berbau amis maupun bukan untuk menstimulasi saraf-saraf di hidungnya.
Setelah mencium bau dan mengenalinya, minta ia memilihkan ikan yang masih segar untuk dimasak di rumah. selain mendukung stimulasi indra pencium, juga membuatnya merasa dipercaya dan meningkatkan kemampuan penyelesaian masalah.
2. Membedakan Bau Sedap
Bau sedap dapat timbul dari berbagai makanan. Lakukan sedikit eksperimen dengan menutup hidung saat mencoba beberapa makanan. Minta Si Buah Hati untuk membandingkan rasanya dengan hidung terbuka. Selain menjadi proses belajar yang baik, ia mempunyai pengetahuan baru tentang bagaimana hal semudah itu mempengaruhi penilaiannya.
3. Mencium Bau Wangi
Bau wangi dapat datang dari berbagai barang, seperti parfum, bunga, dan rempah-rempah. Contek aksi cerdas yang satu ini ya, Bunda dapat memintanya menutup mata dan mencium aroma dari barang di depannya.
Bisa juga dengan menyemprotkan wewangian di salah satu anggota tubuh dan minta Si Buah Hati mencari letak dimana parfum tersebut disemprotkan. Selain bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan, cara ini juga memicu kemampuan memori dan atensi.
4. Membedakan Bau Menyengat
Bau menyengat bisa menjadi tanda-tanda makanan tersebut mengandung bahan berbahaya atau sudah kadaluarsa. Produk fermentasi juga mengeluarkan bau menyengat, seperti cuka.
Pinta Si Buah Hati untuk menggunakan daya penciumannya untuk mengetahui sumber bau menyengat tersebut. Berikan petunjuk sederhana yang mudah dipahami Si Buah Hati, yang juga berfungsi mengembangkan kemampuan bahasanya.
Perkenalkan aneka bau pada Si Buah Hati melalui permainan sederhana yang bisa Bunda lakukan di supermarket atau pasar tradisional. Dukung perkembangan anak usia prasekolah, dengan memberikan Susu DANCOW 3+ Nutritods. Ini adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Disclaimer
Madu penting untuk perkembangan indra perasa Si Buah Hati. Namun, sebaiknya madu tidak diberikan kepada Si Buah Hati yang berusia di bawah 12 bulan, kecuali telah diproses dengan tekanan dan suhu tinggi untuk membunuh kandungan bakteri penyebab botulisme di dalamnya.
Penggunaan madu pada setiap produk DANCOW telah diproses dan diuji agar aman dikonsumsi oleh Si Buah Hati.