Cara Jitu Atasi Si Buah Hati Susah Makan agar Nutrisinya Tetap Terpenuhi
04-11-2021
Menghadapi Si Buah Hati susah makan memang memerlukan kesabaran dan strategi tersendiri. Apalagi Si Buah Hati yang memasuki usia 1 tahun memang cenderung mulai memilih-milih makanannya dan ingin makan sendiri. Jika Si Buah Hati terus-menerus susah makan, Bunda tentu khawatir kebutuhan nutrisinya tak terpenuhi. Padahal memasuki usia 1 tahun, Si Buah Hati memerlukan nutrisi yang cukup agar pertumbuhannya optimal.
Sebelum mencari cara mengatasi Si Buah Hati susah makan, Bunda perlu mengetahui kenapa Si Buah Hati susah makan. Menurut penelitian, Si Buah anak-anak di rentang usia 1-5 tahun memang memiliki nafsu makan yang tidak menentu.[1] Inilah salah satu alasan Si Buah Hati susah makan dan memilih-milih makanan. Masih menurut penelitian yang sama, anak-anak di rentang usia ini cenderung tidak menyukai makanan baru. Ada juga anak yang susah makan karena ingin mencari perhatian dari orang tuanya. Dengan mengetahui alasan kenapa Si Buah Hati susah makan, Bunda jadi lebih bisa menemukan strategi tepat untuk mengatasinya.
Untuk menghadapai Si Buah Hati susah makan, Bunda tentu bisa mencoba mengkreasikan menu makanan yang diberikan kepada Si Buah Hati. Namun Bunda juga perlu memperhatikan strategi yang tepat saat memberikan makanan tersebut agar si Buah Hati tak hanya menikmati makanan tersebut tapi juga menikmati waktu makannya. Yuk, coba lakukan tips-tips berikut ini untuk menghadapi Si Buah Hati yang susah makan.
1. Makan Sambil Bermain
Bunda bisa menyajikan dua menu makanan bergizi di dua piring berbeda. Kemudian ajak Si Buah Hati bermain dengan memilih mana isi piring yang dia inginkan untuk dimakan. Biarkan Si Buah Hati memilih makanannya alih-alih mengatur makanannya. Si Buah Hati di usia toddler sedang berjuang membangun rasa otonomi[2] sehingga membiarkan ia memilih sendiri makanannya akan mendorong Si Buah Hati untuk mau makan.
2. Tunggu Sampai Si Buah Hati Lapar
Untuk memperkenalkan Si Buah Hati kepada makanan baru atau ketika Bunda memberikan makanan yang sebelumnya tidak diinginkan Si Buah Hati, sebaiknya tunggulah saat Si Buah Hati lapar. Lewat taktik ini, Si Buah Hati susah makan diharapkan jadi mau mencoba makanan baru karena ia merasa lapar.
Baca Juga: 3 Aktivitas Seru untuk Menyiasati Si Buah Hati Susah Makan Sayur
3. Tetap Tenang Apabila Si Buah Hati Menolak Makan
Jangan langsung panik atau marah saat Si Buah Hati susah makan. Bunda bisa pelan-pelan menarik perhatian Si Buah Hati ke makanan yang disajikan dengan cara menyenangkan. Misalnya sambil menyanyi lagu kesukaannya sambil menyuapi Si Buah Hati. Jika Si Buah Hati merasa lapar, lama-kelamaan ia pasti akan menyantap makanan yang Bunda sajikan untuknya.
4. Jangan Memaksa Si Buah Hati Makan
Seperti yang sudah dibahas, anak-anak di usia toddler sedang mengembangkan rasa otonomi mereka. Jika Bunda memaksa atau menekan Si Buah Hati untuk makan, hal ini justru akan membuat Si Buah Hati semakin menolak untuk makan. Untuk menghadapi Si Buah Hati susah makan, Bunda sebaiknya mengurangi tekanan dan stress yang dapat mempengaruhi waktu makan Si Buah Hati.
Menghadapi Si Buah Hati susah makan memang butuh kesabaran dan strategi tersendiri. Namun jangan sampai Bunda menyerah mencari cara untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Si Buah Hati yang susah makan, ya. Bunda bisa melengkapi asupan nutrisinya dengan memberikan DANCOW 1+ Nutritods. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Bunda juga bisa mendapatkan inspirasi kreasi makanan bergizi lengkap dan seimbang untuk Si Buah Hati susah makan dari ahli nutrisi DANCOW di Piring Nutrisi, lho. Jadi, tak perlu khawatir lagi Si Buah Hati yang susah makan akan kekurangan nutrisi untuk tumbuh kembangnya. Yuk Bunda, pastikan asupan nutrisi Si Buah Hati di masa toddler terpenuhi, karena eksplorasinya mulai dari sini.
Disclaimer
Madu penting untuk perkembangan indra perasa Si Buah Hati. Namun, sebaiknya madu tidak diberikan kepada Si Buah Hati yang berusia di bawah 12 bulan, kecuali telah diproses dengan tekanan dan suhu tinggi untuk membunuh kandungan bakteri penyebab botulisme di dalamnya.
Penggunaan madu pada setiap produk DANCOW telah diproses dan diuji agar aman dikonsumsi oleh Si Buah Hati.