Ini 7 Manfaat Si Buah Hati Senang Aktivitas di Luar Ruang
09-11-2020
Banyak manfaat yang bisa diperoleh bila Si Buah Hati sering bermain di taman atau tempat di luar rumah lainnya. Yuk, kita simak apa saja manfaatnya.
Surat kabar The Huffington Post pernah melaporkan bahwa anak masa kini hanya menghabiskan setengah waktu aktivitas luar ruangan dari era di zaman orang tuanya.
Sedangkan survei yang pernah dilakukan di Amerika Serikat menunjukkan, setengah dari anak-anak prasekolah sedikit sekali menghabiskan waktu bermain di luar rumah bersama orang tua mereka.
Manfaat Aktivitas di Luar Ruang untuk Si Buah Hati
“Di Indonesia belum ada penelitian seberapa banyak prasekolah menghabiskan waktu bermain di luar rumah. Namun kecenderungannya sama, anak-anak sekarang lebih sibuk memegang gadget,” kata Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo Mpsi.
Jika anak lebih suka bermain gadget, menurut Vera, kita sedang ‘meneruskan’ generasi yang kurang bersosialisasi, kurang imajinasi, dan pasif.
Padahal, banyak aktivitas luar ruang yang bisa dilakukan bersama Si Buah Hati. Vera lalu memberi alasan mengapa jika Si Buah Hati banyak beraktivitas di luar ruang akan banyak manfaatnya;
1. Meningkatkan Kecerdasan
Aktivitas luar ruangan bisa mengasah aspek kecerdasan majemuk, seperti kecerdasan naturalistik, kinestetik, dan juga visual spasial. Misalnya, dengan mengajak ke taman saja, Si Buah Hati akan belajar mengamati alam atau lingkungan sekitarnya.
Di sini. kecerdasan naturalistiknya pun terasah. Lalu berjalan, berlari, dan melompat di taman juga membantu anak mengembangkan kecerdasan kinestetiknya.
2. Melatih Keterampilan Sosial
Selain itu, saat berada di luar ruangan Si Buah Hati pun bisa berlatih keterampilan sosialnya. Bertemu dan berkenalan dengan orang baru, misalnya. Bukan hal aneh melihat Si Buah Hati cepat akrab saat bermain bersama anak sepantarannya di area bermain.
Sebab bagi mereka, bermain bukan sekedar aktivitas biasa, tetapi dari bermain ia bisa belajar dan meningkatkan kemampuannya dalam banyak aspek.
3. Mengaktifkan Multisensori
Melibatkan semua multisensori, alias semua indra anak. Si Buah Hati dapat melihat, mendengar, mencium, dan menyentuh beragam benda yang kadang tak bisa didapatkan di dalam ruangan.
Saat di luar ruangan, prinsip bermain sambil belajar bisa sungguh diterapkan. Berbagai konsep yang anak dapatkan di kelas, dapat ia alami sendiri saat di luar ruangan.
4. Memicu Imajinasi
Dapat merangsang imajinasi dan kreativitas anak. Setiap bertemu benda yang sama, entah itu pasir, daun, atau batu, Si Buah Hati bisa mengembangkan imajinasi yang berbeda, sehingga menjadikan pengalaman bermain anak lebih kaya.
Contoh, saat bermain dengan daun-daun atau bebatuan, Si Buah Hati dapat lebih bebas mengekspresikan ide-ide yang muncul dalam benaknya.
5. Kecemasan Berkurang
Dalam beberapa penelitian, para ahli yakin anak yang lebih sering bermain di alam terbuka dapat mengurangi kecemasannya. Bermain di luar pun dapat meningkatkan rentang perhatian anak.
Unsur fun boleh jadi mendorong Si Buah Hati untuk lebih mampu memerhatikan sesuatu, karena secara fisik tidak ada ruang yang membatasi geraknya.
6. Mengasah Empati
Berada di alam juga membantu anak menghargai keberadaan makhluk hidup lainnya. Kemampuan berempati dapat terasah sejak dini saat ia berinteraksi dengan alam sekitarnya. Segala hal kecil yang ia amati di alam menjadi pembelajaran tersendiri baginya.
7. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Dari sisi kesehatan, aktivitas bermain di luar ruangan berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh. Justru saat anak lebih terpapar udara segar dan sinar matahari, anak lebih kuat dan sehat.
Tempat untuk Aktivitas Luar Ruang Si Buah Hati
Bunda dan Ayah tak perlu bingung memilihkan aktivitas luar ruang untuk Si Buah Hati karena aktivitas ini tak melulu identik dengan olahraga.
Berjalan-jalan atau bersepeda di taman atau hutan kota, atau kebun raya, juga termasuk kegiatan luar ruangan. Berikut tempat-tempat tersebut;
1. Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan
Adalah sebuah kebun binatang yang terletak di daerah Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Indonesia. Kebun binatang seluas 140 hektar ini didirikan pada tahun 1864. Di dalamnya, terdapat berbagai koleksi yang terdiri dari 295 spesies dan 4040 spesimen.
Alamat: Jln. RM. Harsono –.Ragunan, Pasar Minggu.
Buka: Senin s/d Minggu. (09.00-18.00)
2. Kebun Raya Bogor, Kota Bogor
Sering disebut juga Kebun Botani Bogor. Adalah sebuah kebun botani besar yang terletak di kota Bogor, Indonesia. Luasnya mencapai 87 hektar dan memiliki 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan. Di dalamnya juga terdapat istana kepresidenan.
Alamat: Jl. Ir. Haji Djuanda No.13, Paledang, Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat 16122
Jam buka: 08.00–17.00
3. Taman Suropati, Jakarta Pusat
Sudah didirikan sejak tahun 1920 dan termasuk salah satu taman tertua di Jakarta. Taman ini sangat digemari berbagai kalangan karena udara di sekitar sangat sejuk, terutama kalau lagi duduk-duduk di bawah pohon-pohon besar yang usianya sudah ratusan tahun.
Taman Suropati dilengkapi dengan jogging track, WiFi, permainan anak-anak dan food court. Kolam air mancur dan ikan-ikan di bagian tengah taman turut menambah keasrian Taman Suropati. Di waktu-waktu tertentu juga ada pertunjukan musik di sana.
Alamat: Pertemuan Jalan Imam Bonjol, Jalan Teuku Umar dan Jalan Diponegoro, Menteng.
4. Taman Menteng, Jakarta Pusat
Lokasi taman ini tak jauh dari Taman Suropati. Fasilitas Taman Menteng lebih lengkap karena ada lapangan futsal, lapangan basket dan ber-WiFi pula. Di dalamnya juga ada rumah kaca yang biasanya digunakan untuk menggelar pameran, pertunjukan musik, atau resepsi.
Pada saat orang tua lari pagi di jogging track Taman Menteng, Si Buah Hati bisa menghabiskan waktu di taman bermain anak-anak atau mengamati ikan-ikan yang berenang di kolam air mancur.
Alamat: Jalan HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat.
5. Taman Fatahillah, Jakarta Barat
Merupakan bagian dari Museum Fatahillah di kawasan Kota Tua Jakarta. Taman ini lebih menyerupai pelataran luas di mana keluarga bisa duduk-duduk di bawah pohon sambil menikmati bangunan-bangunan tua di sekitarnya. Si Buah Hati juga bisa bebas mengendarai sepedanya di sana atau bersantai sambil belajar tentang sejarah Jakarta.
Alamat: Museum Fatahillah. Jalan Roa Malaka, Kawasan Kota Tua, Jakarta.
6. Taman Cattleya, Jakarta Barat
Satu lagi tempat gratis yang bisa dikunjungi bersama keluarga. Taman ini terletak di Jakarta Barat dan sering juga disebut Taman Tomang. Tempatnya yang terang benderang hingga malam hari sering menjadikannya tempat berkumpul sejumlah komunitas dan piknik bersama keluarga.
Bunda dan Ayah bisa Si Buah Hati belajar memancing di sebuah danau buatan yang ada di tengah taman ini atau sekadar berjalan-jalan menghirup udara segar di tengah kota.
Alamat : Jalan Tomang Raya, Bawah Jalan Layang Tomang.
7. Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat
Mungkin Bunda-Ayah mengenalnya sebagai lokasi aneka pameran. Padahal, taman yang luas ini punya berbagai sarana seperti lapangan yang luas untuk bermain sepak bola dan jogging track.
Pokoknya, Taman Lapangan Banteng tetap asyik dikunjungi, khususnya bagi keluarga yang ingin berwisata dengan gratis. Anak-anak juga bisa melihat Monumen Pembebasan Irian Barat, sebuah peninggalan bersejarah dari masa kepemimpinan Presiden Sukarno.
Alamat: Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
8. Taman Tabebuya, Jakarta Selatan
Bagi keluarga yang tinggal di wilayah Jakarta Selatan, tak perlu jauh-jauh ke tengah Jakarta untuk menikmati taman. Di wilayah Jagakarsa, ada Taman Tabebuya. Meskipun tidak seluas taman di Jakarta pada umumnya, namun kebersihan dan keasrian taman ini patut diacungi jempol.
Di Taman Tabebuya, orang tua bisa berolahraga bersama anak, atau mengajak mereka memberi makan ikan dan angsa. Hebatnya lagi, ada sebuah perpustakaan mini di Taman Tabebuya dengan koleksi buku yang cukup terawat.
Panorama di Taman Tabebuya cukup indah, apalagi di saat bunga tabebuya sedang mekar. Bentuknya yang mirip bunga sakura membuat kita seolah sedang berada di Jepang.
Alamat: Jalan Raya Mohammad Kahfi, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
9. Taman Hutan Mangrove Jakarta, Jakarta Utara
Mungkin selama ini Bunda-Ayah pun hanya melihat pohon mangrove dari buku-buku bacaan atau televisi. Nah, bagaimana kalau melihat langsung bersama Si Buah Hati di habitat aslinya?
Di taman ini, kita bisa melihat pohon mangrove sekaligus kegunaannya. Si Buah Hati juga bisa melihat aneka satwa yang biasanya hidup di sekitar mangrove seperti biawak, kodok, burung-burung, kepiting, beberapa jenis ikan dan aneka satwa lainnya.
Kita pun ada menghirup udara segar dan hembusan angin dari pantai utara Jakarta. Bisa didatangi dengan naik mobil pribadi maupun mobil. Bagi yang ingin menginap, juga tersedia penginapan yang harus dipesan terlebih dulu.
Alamat : Taman Wisata Alam Angke Kapuk (PIK) :
Pantai Indah Kapuk, Kamal Muara, Jakarta Indonesia
Jam buka: 09.00 -18.00
10. Taman Bunga Wiladatika, Cibubur, Depok
Keberadaan taman seluas 32 hektar ini ditata elok dan dilengkapi fasilitas yang beraneka ragam dengan banyaknya objek dan pilihan kegiatan serta permainan di sana. Letaknya berdekatan dengan Sanggar Pramuka.
Anak-anak bisa berjalan-jalan sambil melihat aneka koleksi bunga-bunga tropis, termasuk bunga anggrek yang digagas oleh Ibu Negara Tien Soeharto sejak 1990. Setelah di resmikan wisata Taman Bunga Wiladatika menjadi ikon wisata rekreasi dan sarana penggalangan dana untuk berbagai kegiatan.
Di bagian taman ini, terdapat gedung olahraga dan gedung pertemuan yang menyediakan fasilitas seperti kolam renang khusus anak dan dewasa, wisata outbound, lapangan tenis, dan berbagai fasilitas lainnya.
Alamat : Jalan Lingkar Cibubur, Depok.
Jam buka: 09.00 -18.00 (*)
11. Taman Pustaka Bunga Cilaki, Bandung
Taman yang dulunya dikenal taman Cilaki ini, kini lebih cantik dengan ditanami sekitar bunga dari berbagai jenis. Suasana sejuk dan asri membuat banyak orang betah berlama-lama di tempat ini. Pengunjung taman harus mengikuti aturan masuk ke taman ini: tidak boleh bawa makanan, minuman, dan binatang.
Di Taman Pustaka Bunga, orang tua bisa berolahraga bersama anak sambil menghirup udara segar. Koleksi tanaman bunganya cukup banyak dan bagus, apalagi di saat bunganya bermekaran.
Alamat: Jalan Raya Cilaki, Bandung Timur
Jam buka: 08.00-18.00
12. Taman Superhero, Bandung
Menempati area seluas kurang lebih 1000 m2, kini di Bandung ada yang disebut Taman Superhero. Patung superhero yang dipajang di sana adalah Gatotkaca, Superman dan Batman. Jadi tepat untuk membawa anak-anak ke taman ini. Meskipun superhero yang dipajang masih sedikit, setidaknya anak-anak dapat mengenal dan berfoto dengan keberadaan patung tokoh-tokoh ini.
Alamat: Jalan Raya Bengawan, Bandung
Jam buka: 08.00-16.00
13. Taman Srigunting, Semarang
Keberadaan taman ini sudah cukup populer di masyarakat Semarang. Lokasinya berada di kawasan Kota Lama tepatnya bersebelahan dengan salah satu bangunan ikon Semarang, Gereja Blenduk.
Taman ini biasanya dipenuhi pengunjung untuk berfoto dengan lanskap Gereja Blenduk atau Kota Lama.
Taman Srigunting tersusun indah dan rapi dengan bangku-bangku dan pepohonan rindang. Di Hari Minggu, anak-anak dapat bersepeda menyusuri taman ini.
Alamat: Kompleks Kota Lama Semarang.
Jam buka: tidak ada
14. Taman Sriwedari, Solo
Taman tempat hiburan bagi masyarakat daerah solo dan sekitarnya. Biasanya ada pagelaran seni budaya di tempat ini. Untuk segala kalangan dan sangat luas areanya dan sangat rindang pula tempatnya. Baik untuk bersantai bersama keluarga karena mudah dijangkau dari segala arah karena letaknya di pusat kota.
Alamat: Jl. Brigjend Slamet Riyadi No.275, Sriwedari, Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Jam buka: tidak ada
15. Taman Pintar Yogyakarta
Bangunan Taman Pintar ini dibangun di kawasan benteng Vandeburg. Taman ini memadukan tempat wisata rekreasi maupun edukasi dalam satu lokasi. Taman Pintar memiliki arena bermain sekaligus sarana edukasi yang terbagi dalam beberapa zona. Tempat rekreasi ini sangat baik untuk anak-anak pada masa perkembangan.
Beberapa tahun ini Taman Pintar menjadi alternatif tempat berwisata bagi masyarakat Yogyakarta maupun luar kota. Taman ini, khususnya pada wahana pendidikan anak usia dini dilengkapi dengan teknologi interaktif digital serta pemetaan video yang akan memacu imajinasi anak serta ketertarikan mereka terhadap teknologi. Pada saat ini ada 35 zona dan 3.500 alat peraga permainan yang edukatif.
Alamat: . Panembahan Senopati No. 1–3 Yogyakarta
Jam buka: 08.00-17.00
Dukung eksplorasi dan perkembangan Si Buah Hati dengan memberikan pelengkap nutrisi, seperti Susu DANCOW 3+ Nutritods. Ini adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Disclaimer
Madu penting untuk perkembangan indra perasa Si Buah Hati. Namun, sebaiknya madu tidak diberikan kepada Si Buah Hati yang berusia di bawah 12 bulan, kecuali telah diproses dengan tekanan dan suhu tinggi untuk membunuh kandungan bakteri penyebab botulisme di dalamnya.
Penggunaan madu pada setiap produk DANCOW telah diproses dan diuji agar aman dikonsumsi oleh Si Buah Hati.