Jangan Sampai Stres Merawat Keluarga ya, Bunda
06-11-2020
Setiap orang tua pasti ingin melalui hari-harinya dengan tenang dan penuh energi, agar dapat mengurus keluarga dengan optimal. Ada banyak penyebab stres seperti faktor ekonomi, kelelahan fisik, dan kebosanan. Kondisi ini tidak hanya dapat merusak hubungan dengan anggota keluarga lainnya, tapi juga mempengaruhi tumbuh kembang Si Buah Hati, serta menurunkan sistem imunitas tubuh sehingga mudah sakit.
Luangkan sedikit waktu untuk melakukan langkah-langkah sederhana dalam menghilangkan stres, seperti berikut ini:
Evaluasi Gaya Hidup
Sebagai orang tua, penting untuk menjadi panutan yang baik bagi anak-anak. Pada tahapan usia yang cukup dini, Si Buah Hati menyerap informasi yang dilihat dan didengarnya, serta cenderung meniru gaya hidup dan bagaimana Bunda menyikapi stres.
Stimulasi kebiasaan baik sejak dini dengan mengubah gaya hidup, seperti makan makanan bernutrisi, kurangi kafein, olahraga teratur, dan berpikiran positif. Dijamin, stres akan berkurang dan lebih mudah menikmati kebersamaan bersama keluarga.
Membicarakannya Secara Terbuka
Jika Si Buah Hati mengalami penurunan nilai, nafsu makan berkurang, susah tidur, atau terlihat murung, ada kemungkinan stres yang Bunda alami berdampak pada proses belajarnya. Rendahnya tingkat komunikasi antara orang tua dan anak juga menjadi salah satu penyumbang tingginya tingkat stres dalam keluarga. Bicarakan bersama-sama untuk mencari solusi yang terbaik. Hal ini juga dapat mengasah kemampuan penyelesaian masalah dan kemampuan bahasa anak-anak.
Ciptakan Lingkungan yang Sehat
Rumah yang berantakan, tidak terurus, dan kotor dapat menyebabkan stres semakin parah. Luangkan waktu dan minta bantuan anggota keluarga untuk membersihkan dan merapikan rumah. Tempat tinggal yang tertata dan bersih akan mendukung stimulasi suasana hati dan mood baik. Selain itu, membersihkan rumah dapat menjadi terapi yang baik untuk mengalirkan stres ke kegiatan yang lebih berguna.
Sediakan “Me Time” untuk Bunda
Terkadang, Bunda sangat fokus mengurus keluarga hingga melupakan dirinya sendiri. Bagaimana mau merawat orang lain, jika Bunda sendiri merasa lelah, lemas, bosan, dan tidak bersemangat? Jika stres mulai melanda, luangkan waktu untuk melakukan me-time, misalnya dengan berjalan-jalan pagi, melakukan hobi, berkumpul dengan teman, atau sekedar tidur untuk mengembalikan tenaga.
Relaksasi juga dapat dilakukan dalam waktu singkat di rumah. Ambil nafas panjang dan hembuskan secara perlahan, ulangi beberapa kali sampai merasa tenang. Agar dapat mengurus keluarga dengan baik, jauhi stres dan tunjukkan kasih sayang Bunda dengan sepenuh hati.