Yuk Bunda, Dukung Perkembangan Anak Toddler dengan Permainan yang Mengasah Motoriknya
01-02-2021
Kemampuan motorik adalah salah satu perkembangan anak yang harus sering diasah dengan stimulasi sejak Si Buah Hati masih kecil, karena kemampuan ini yang menentukan keahlian anak dalam bergerak dan beraktivitas sehari-hari. Tak hanya itu, menurut penelitian yang ada, kemampuan motorik di usia dini berkaitan dengan kemampuan bahasa dan bahkan kemampuan kognitif di kemudian hari. Inilah kenapa perkembangan anak sejak dini harus mendapat stimulasi yang tepat. Untuk Si Buah Hati yang masih berusia Toddler mengasah kemampuan-kemampuan miliknya tentu dimulai dari rumah. Bunda bisa memanfaatkan rumah sebaik mungkin menjadi tempat bermain dan eksplorasinya, lho.
Perkembangan anak 1 tahun tentu lebih pesat dibanding saat Si Buah Hati masih bayi, namun ia tetap memerlukan stimulasi agar kemampuannya berkembang optimal sejak dini. Tak perlu membawanya ke tempat khusus, di rumah pun Bunda bisa membantu Si Buah Hati meningkatkan kemampuan motoriknya, lho. Selain mudah, aktivitas di rumah bisa disusun jadi lebih menyenangkan. Yuk, simak apa saja ide kegiatan bermain yang bisa Bunda lakukan bersama Si Buah Hati di rumah untuk menstimulasi kemampuan motoriknya.
Berjalan Mengikuti Garis
Dalam permainan ini Bunda harus membuat garis dari kapur atau pun dari selotip yang berwarna. Buatlah beberapa varian garis, misalnya garis lurus, zig-zag, lingkaran, kotak, dan sebagainya. Tentukan mana titik mulai dan mana titik finish. Cara bermainnya cukup mudah, mintalah Si Buah Hati untuk berjalan mengikuti garis yang ada, mulai dari titik awal hingga titik finish. Agar lebih seru, Bunda juga bercerita bahwa jalur yang dilalui Si Buah Hati adalah pegunungan, sawah, jalanan, lembah, dan lain-lain.
Kebanyakan anak di awal usia Toddler jarang dapat berjalan mengikuti garis lurus, sehingga untuk menambah kemampuan motoriknya dalam berjalan, Bunda bisa menggunakan permainan satu ini. Dengan begitu, Si Buah Hati terbiasa mengatur keseimbangan tubuhnya dan langkah kakinya saat berjalan
Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Usia Toddler dalam Tahapan Tumbuh Kembang Anak
Naik Kereta Api
Permainan lain yang dapat membantu perkembangan anak, khususnya kemampuan motoriknya, adalah bermain kereta api. Dalam permainan ini, Bunda bisa memanfaatkan kardus bekas yang digambar menyerupai gerbong kereta. Kemudian, ajaklah Si Buah Hati seolah-olah naik kereta dengan memasukkan kakinya ke bagian dalam kardus yang sudah terbuka. Setelah itu, ajak Si Buah Hati memegang kardus sambil berjalan mengelilingi rumah. Sambil berjalan-jalan, buatlah cerita bahwa “kereta” yang dinaiki akan melewati berbagai tempat.
Selain mengembangkan kreativitas dan imajinasi Si Buah Hati, permainan ini juga bagus untuk mendukung Si Buah Hati tetap aktif serta mengasah kemampuan motoriknya. Dengan bergerak aktif, maka keseimbangan dan kekuatan kaki Si Buah Hati semakin terlatih.
Menelusuri Labirin
Dalam permainan ini, Si Buah Hati akan diajak untuk aktif bergerak dan menggunakan kemampuan motoriknya. Bunda bisa menyiapkan beberapa mainan untuk membuat labirin sederhana di dalam rumah atau Bunda bisa juga menyusun mainan-mainan yang ada menjadi bentuk labirin yang harus dilalui Si Buah Hati. Letakkan boneka kesayangan Si Buah Hati di ujung labirin dan ajak anak bertualang “menyelamatkan” bonekanya tersebut dengan cara menyusuri labirin hingga ke ujung tempat bonekanya berada.
Saat bermain labirin, Si Buah Hati harus melihat arah serta hambatan yang ada di depan matanya agar bisa terus berjalan. Memperhatikan benda-benda dan bergerak untuk menghindarinya membutuhkan kemampuan motorik, karena Si Buah Hati harus mengoordinasikan badan, mata, kepala, serta kakinya.
Bunda tak perlu khawatir kesehatan Si Buah Hati terganggu saat Si Buah Hati bereksplorasi dan bertualang di rumah untuk asah perkembangan motoriknya. Untuk itu, Bunda perlu bantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati, seperti mengajarkannya mencuci tangan sehingga ia bisa bebas bermain di rumah untuk mengasah kemampuan motoriknya.
Selain itu, Bunda juga bisa memberikan asupan nutrisi lainnya untuk membantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin, vitamin C, vitamin D, zink, serta Lactobacillus rhamnosus.
Bunda juga bisa menemukan rekomendasi permainan sederhana lainnya yang bermanfaat untuk dukung 5 dimensi perkembangan anak di Nutritods 101 Monitor, lho. Yuk, berikan stimulasi dan nutrisi yang seimbang agar tubuh kembang Si Buah Hati optimal sejak dini, Bunda!
Disclaimer
Madu penting untuk perkembangan indra perasa Si Buah Hati. Namun, sebaiknya madu tidak diberikan kepada Si Buah Hati yang berusia di bawah 12 bulan, kecuali telah diproses dengan tekanan dan suhu tinggi untuk membunuh kandungan bakteri penyebab botulisme di dalamnya.
Penggunaan madu pada setiap produk DANCOW telah diproses dan diuji agar aman dikonsumsi oleh Si Buah Hati.