Apa Sebab Lidah Bayi Berjamur? Temukan Cara Mencegahnya di Sini!
28-11-2023
Menjaga kesehatan mulut bayi adalah hal yang penting dilakukan meskipun Si Buah Hati belum memiliki gigi dan mulai makan. Sebab, jika lidah dan rongga mulut tidak rutin dibersihkan, bayi dapat mengalami infeksi jamur.
Dalam istilah medis, lidah bayi berjamur dikenal sebagai neonatal thrush atau kandiasis mulut. Adapun diagnosis klinisnya berdasarkan bercak putih pada permukaan mukosa mulut. Kondisi ini kerap dikaitkan dengan infeksi jamur Candida albicans. Dalam artikel berikut ini, Bunda akan mengetahui bahasan terkait penyebab lidah berjamur pada bayi dan cara mencegahnya.
Penyebab Lidah Bayi Berjamur
Oral thrush atau yang dalam istilah umum juga dikenal sebagai sariawan adalah masalah kesehatan yang bisa dialami siapa saja. Namun, infeksi jamur ini lebih sering terjadi pada bayi dengan usia 0 hingga 6 bulan. Meski lebih sering menginfeksi bayi baru lahir, penelitian menunjukkan bahwa oral thrush tidak berhubungan dengan metode persalinan.
Ada beberapa gejala dan ciri-ciri lidah bayi berjamur, seperti munculnya lesi berwarna putih creamy pada lidah, pipi bagian dalam, dan kadang-kadang di langit-langit mulut, gusi, atau amandel. Selain itu, ciri-ciri jamur pada lidah bayi juga dapat dikenali dengan adanya lesi sedikit menonjol dengan tampilan seperti keju cottage.
Adapun penyebab lidah bayi berjamur meliputi:
Infeksi jamur Candida albicans
Candida albicans sebenarnya secara alami memang tumbuh di mulut dan usus, tetapi secara umum jamur ini jarang menyebabkan masalah kesehatan serius karena sistem imun manusia dapat mengontrol pertumbuhannya.
Akan tetapi, bayi memiliki sistem imun yang belum matang, sehingga lebih rentan terinfeksi jamur dan bakteri. Kondisi mulut bayi yang gelap, hangat, dan lembut, adalah lingkungan sempurna bagi Candida albicans untuk tumbuh semakin banyak.
Ibu menderita infeksi jamur
Lidah bayi berjamur juga dapat terjadi jika ia terlahir melalui proses persalinan normal melalui vagina seorang ibu yang menderita infeksi jamur.
Bayi mengonsumsi antibiotik atau obat steroids
Antibiotik dan steroids dapat membunuh bakteri di dalam tubuh, termasuk bakteri baik yang dapat mengendalikan pertumbuhan jamur Candida albicans penyebab lidah bayi berjamur.
Tidak menjaga kebersihan mulut bayi
Air susu ibu (ASI) atau susu formula yang tertinggal di lidah atau mulut bayi selama berhari-hari akan membuat bakteri berkembang biak di air liur yang manis, sehingga dapat memicu infeksi jamur pada lidah bayi.
Baca Juga: Cara Menyapih Anak dari ASI
Penanganan Lidah Bayi Berjamur
Lidah berjamur dapat diobati dengan menggunakan gel mulut. Gel ini dapat digunakan oleh orang dewasa, anak-anak, ataupun bayi di atas usia 4 bulan. Namun, untuk penggunaan obat, Bunda disarankan berkonsultasi dokter untuk diberikan resep tepat untuk menangani lidah berjamur pada bayi.
Selain itu, jika bayi masih menyusu langsung dari payudara, kegiatan menyusui nya masih dapat dilanjutkan, Bunda juga dapat mengoleskan gel antijamur pada puting. Upaya ini dapat mencegah penularan infeksi jamur kepada bayi saat menyusu. Tapi terkait untuk pemakaian obat oles tersebut, Bunda perlu berkonsultasi ke dokter supaya penggunaannya tepat dan sesuai kebutuhan.
Sebaiknya, Bunda diharapkan segera membawa bayi ke dokter untuk mendapatkan penangan lebih tepat jika muncul tanda-tanda berikut ini:
- Kondisi lidah berjamur pada bayi menjadi lebih buruk dan Si Buah Hati merasa semakin tidak nyaman.
- Bunda masih menyusui secara langsung sehingga membutuhkan obat-obatan agar terhindar dari infeksi jamur sehingga tidak terjadi penularan berulang.
- Kondisi bayi tidak membaik setelah 48 jam menerima perawatan pada infeksi jamur.
Cara Mencegah Lidah Bayi Berjamur
Lidah bayi berjamur dapat dicegah dengan beberapa cara, di antaranya adalah:
Bersihkan dot dan botol susu dengan benar
Jika bayi minum ASI perah (ASIP) dengan botol susu dan dot, sebaiknya Bunda memastikan kebersihan perlengkapan tersebut. Jangan lupa mencuci dan mensterilkan botol susu serta alat pompa ASI dengan benar untuk mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat menginfeksi Si Buah Hati.
Rutin bersihkan puting
Jika bayi menyusu secara langsung dari payudara, pastikan Bunda selalu menjaga kebersihan puting untuk mencegah tumbuhnya jamur. Rutin bersihkan puting dan mengelapnya dengan air hangat setiap hari.
Simpan susu di lemari es
Simpan susu atau ASIP di kulkas dengan suhu 0 – 4 ° C untuk mencegah pertumbuhan bakteri atau jamur dimana bisa bertahan hingga 4 hari.
Segera obati saat puting terluka
Jika Bunda merasa puting payudara sakit, berwarna merah, atau terluka, sebaiknya segera temui dokter. Sebab, puting yang terluka bisa menyebabkan terjadinya tular menular infeksi jamur antara Bunda dan Si Buah Hati.
Rutin bersihkan lidah dan mulut bayi
Meskipun belum memiliki gigi, Bunda sebaiknya tetap rutin membersihkan mulut bayi untuk mencegah berkembang biaknya bakteri dan jamur. Bunda dapat menyikat gusi dan lidah Si Buah Hati dengan sikat khusus atau mengelapnya dengan kain kasa basah.
Itulah penyebab lidah bayi berjamur serta cara menanganinya. Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan rongga mulut bayi serta puting, dot, ataupun botol susu untuk mencegah infeksi jamur pada lidah Si Buah Hati.
Berikan anak ASI ekslusif selama enam bulan, diikuti dengan pemberian MPASI yang aman dan tepat saat Si Buah Hati berusia 6 bulan. ASI tetap diberikan selama mungkin.